GU GENGGAM TIKET 8 BESAR
Selasa, 29 September 2009
koncomacan - Gresik United (GU) menggenggam satu tiket delapan besar. Kepastian itu terjadi setelah GU menahan imbang Persipro Probolinggo 1-1 di Stadion Gajayana kemarin.
Dari dua kali laga, GU mengantongi nilai empat. Sebelumnya, tim asuhan Sasi Kirono ini mengalahkan Persema 2-1.
GU unggul dulu lewat gol yang dicetak Ali Usman menit ke-6. Gol balasan Persipro lahir enam menit kemudian oleh Supaham setelah memanfaatkan umpan M. Rofiq. "Saya sangat bersyukur karena target lolos ke delapan besar terpenuhi," kata pelatih GU Sasi Kirono.
Meskipun lolos, Sasi mengaku dalam pertandingan kemarin anak didiknya masih kelelahan karena hanya mendapatkan jeda istirahat sehari. Akibatnya, permainan tim Kota Pudak tersebut tidak seperti saat menang lawan Persema. "Fisik tidak mendukung," ujar Sasi.Sementara, pelatih Persipro Abdul Muntholib mengaku, modal satu angka sudah cukup berharga bagi timnya untuk menyongsong partai kontra Persema. Cukup bermain imbang saja dengan Persema, Persipro pasti lolos ke delapan besar.
Pada babak kedua, Muntholib sengaja menarik beberapa pilarnya untuk menjaga kodisi. "Saya harus menjaga kondisi pemain karena Persema lawan berat. Namun, kami tetap punya peluang lolos ke delapan besar," ucapnya.
koncomacan - Gresik United (GU) menggenggam satu tiket delapan besar. Kepastian itu terjadi setelah GU menahan imbang Persipro Probolinggo 1-1 di Stadion Gajayana kemarin.
Dari dua kali laga, GU mengantongi nilai empat. Sebelumnya, tim asuhan Sasi Kirono ini mengalahkan Persema 2-1.
GU unggul dulu lewat gol yang dicetak Ali Usman menit ke-6. Gol balasan Persipro lahir enam menit kemudian oleh Supaham setelah memanfaatkan umpan M. Rofiq. "Saya sangat bersyukur karena target lolos ke delapan besar terpenuhi," kata pelatih GU Sasi Kirono.
Meskipun lolos, Sasi mengaku dalam pertandingan kemarin anak didiknya masih kelelahan karena hanya mendapatkan jeda istirahat sehari. Akibatnya, permainan tim Kota Pudak tersebut tidak seperti saat menang lawan Persema. "Fisik tidak mendukung," ujar Sasi.Sementara, pelatih Persipro Abdul Muntholib mengaku, modal satu angka sudah cukup berharga bagi timnya untuk menyongsong partai kontra Persema. Cukup bermain imbang saja dengan Persema, Persipro pasti lolos ke delapan besar.
Pada babak kedua, Muntholib sengaja menarik beberapa pilarnya untuk menjaga kodisi. "Saya harus menjaga kondisi pemain karena Persema lawan berat. Namun, kami tetap punya peluang lolos ke delapan besar," ucapnya.
0 Komentar:
Posting Komentar
Berlangganan Posting Komentar [Atom]
<< Beranda