KLUB MASIH UTANG DP KONTRAK PEMAIN

koncomacan - Mayoritas klub Liga Super 2009/2010 belum membayar down payment (DP) kontrak pemain. Idealnya tunggakan tersebut lunas sebelum kickoff kompetisi.
Liga Super diawali laga Community Shield antara Persipura Jayapura versus Sriwijaya FC (SFC) di Stadion Andi Mattalatta, Makassar,Rabu (7/10). Persiapan mayoritas klub juga sudah maksimal. Sedikitnya 366 pemain lokal dan 66 amunisi asing siap edar. Arema Malang sudah mengontrak 28 pemain dan lima di antaranya amunisi asing. Persiba Balikpapan juga tercatat sebagai klub tergemuk kedua dengan 27 pemain.
Namun,kesiapan klub kembali dipertanyakan lantaran mayoritas belum membayar DP pemain. Klub harus membayar DP pemain sedikitnya 25% dari total banderol pada awal kontrak. Agen Pemain Ligina Sportindo Edy Syahputra mengungkapkan, sebagian besar DP 15 pemain lokal serta delapan asing belum dibayar.
’’Klub belum membayar DP pemain. Arema baru membayar 10% untuk dua pemain lokal kami. SFC dan Persik Kediri juga belum sama sekali. Tapi, sebenarnya masih banyak termasuk klub Divisi Utama. Semen Padang menunda pembayaran karena gempa dan kami maklum.
Kami berharap DP sudah selesai sebelum kompetisi berjalan,” ungkapnya kemarin. Edy menambahkan, jumlah pemainnya yang bergabung dengan klub Liga Super justru menurun dari musim sebelumnya. Agen lebih mengutamakan kualitas untuk menjaga kestabilan pemasukan.
Sebab, rata-rata klub menurunkan nilai kontrak pemain. Imbas dari kebijakan pembatasan peruntukan APBD bagi klub. Pemain dengan status timnas aktif hanya menerima subsidi uang rakyat itu sebesar Rp400 juta, sedangkan amunisi impor mencapai Rp600 juta. ”Kami musim ini menjual pemain lebih sedikit.
Kami memilih kualitas sehingga pemain yang akan dijual harus diseleksi lebih dahulu,termasuk dua pemain asal Turkmenistan. Kami cek status Mekan Nasyrow dan Didargylyc Urazow meski di sana tercatat sebagai anggota timnas.Nantinya salah satu dari mereka akan ditawarkan ke Persebaya.
Kalau harga relatif sama dengan pemain Asia lain, sekitar Rp900 juta,”terangnya. Kondisi serupa juga dihadapi agen pemain Indosports Management Alex Banmou. Alex mengaku kliennya yang sebagian besar klub Liga Super belum melunasi DP pemain, walau kontrak kerja sudah ditandatangani.
’’Nilai kontrak pemain relatif sama seperti musim sebelumnya. Kami mengerti situasi yang dihadapi klub.Tapi, menjelang kompetisi bergulir mereka belum membayar DP. Kami belum bisa sebutkan nama klubnya. Kami berharap semuanya lunas secepatnya, apalagi kompetisi akan dimulai,” pungkasnya.
0 Komentar:
Posting Komentar
Berlangganan Posting Komentar [Atom]
<< Beranda