EKSODUS PERSIB MAKIN NYATA

koncomacan - Kesabaran itu ada batasnya, kesetiaan tak berarti cinta buta. Punggawa Persib Bandung mulai menunjukkan perlawanan setelah mereka tak kunjung mendapat kepastian.
Banyak nama yang sekarang perlahan diisukan bakal meninggalkan kandang Maung Bandung. Ada Zaenal Arif, Atep, Eka Ramdani, Siswanto, Cristian Gonzales, Nova Arianto, Hilton Moreira, dan Maman Abdurahman yang mulai dihubungkan dengan banyak klub. Mereka pun mulai membuka diri melakukan negosiasi di luar Persib.Sebut saja Eka yang membuka kemungkinan hijrah ke Pro Duta Bandung jika memang harganya cocok.
”Saya tak akan melihat status klub tersebut apakah anggota Liga Super atau Divisi Utama. Asalkan serius dan tak ada masalah saat negosiasi nilai kontrak,kenapa tidak? Semua ini bentuk profesionalisme,” kata Eka ketika dikonfirmasi kemungkinan hengkang ke Pro Duta, Senin (6/7). Pengakuan lebih nyata disampaikan Siswanto. Sempat disebut sudah menerima pinangan tim promosi Persema Malang, Sis tak membantah peluangnya memperkuat Laskar Ken Arok mendekati final.
”Saya butuh kepastian dan harus menentukan semuanya, minimal hingga pertengahan Juli ini. Soal Persema, hampir 95% saya ke sana,”ungkap Sis. Faktor keberadaan Subangkit, pelatih yang pernah memolesnya ketika masih berkostum Persekabpas Pasuruan, jadi salah satu pertimbangan yang membuatnya agak mengabaikan kabar ketertarikan Sriwijaya FC (SFC) dan Persija Jakarta. ”Beberapa hari lalu, beliau pernah menghubungi langsung. Memang masih sebatas penawaran. Tapi, setidaknya hal itu sudah membuktikan keseriusan Persema.
Kalau mau jujur, sebenarnya saya ingin bertahan.Tapi, banyak hal yang harus dipertimbangkan,” ucap Sis. Secara jujur Sis merasa prihatin dengan kondisi Maung Bandung. ”Cukup disayangkan melihat kondisi yang sekarang terjadi di Persib.Kenapa tak diantisipasi sejak dulu?”ungkapnya.
MAUNG BANDUNG DILANDA KRISIS FINANSIAL
koncomacan - Beberapa waktu lalu pemain yang mulai menyita perhatian Bobotoh di paruh kedua musim lalu tersebut sempat mengungkapkan agak kecewa dengan sikap yang ditunjukkan pengurus teras Persib karena seolah tak menghargai kerja keras pasukan Maung Bandung di musim 2008/2009. [mohamad taufik/sindo
Sekretaris badan pengelola Persib Edi Jukardi menegaskan, sampai saat ini pendanaan Maung Bandung untuk tampil di pentas Superliga edisi kedua musim depan, masih belum jelas. Karena itu, pihaknya mengaku kenapa persiapan bagi Eka Ramdani dkk belum dilakukan.
Menurut Edi, dalam rapat evaluasi tim akhir Juni lalu bahkan sempat tercetus wacana untuk absen di kompetisi kasta tertinggi sepakbola nasional musim 2009/10. Itu sekiranya dana yang akan digunakan tetap tidak terpenuhi.(red/agus ef)
Banyak nama yang sekarang perlahan diisukan bakal meninggalkan kandang Maung Bandung. Ada Zaenal Arif, Atep, Eka Ramdani, Siswanto, Cristian Gonzales, Nova Arianto, Hilton Moreira, dan Maman Abdurahman yang mulai dihubungkan dengan banyak klub. Mereka pun mulai membuka diri melakukan negosiasi di luar Persib.Sebut saja Eka yang membuka kemungkinan hijrah ke Pro Duta Bandung jika memang harganya cocok.
”Saya tak akan melihat status klub tersebut apakah anggota Liga Super atau Divisi Utama. Asalkan serius dan tak ada masalah saat negosiasi nilai kontrak,kenapa tidak? Semua ini bentuk profesionalisme,” kata Eka ketika dikonfirmasi kemungkinan hengkang ke Pro Duta, Senin (6/7). Pengakuan lebih nyata disampaikan Siswanto. Sempat disebut sudah menerima pinangan tim promosi Persema Malang, Sis tak membantah peluangnya memperkuat Laskar Ken Arok mendekati final.
”Saya butuh kepastian dan harus menentukan semuanya, minimal hingga pertengahan Juli ini. Soal Persema, hampir 95% saya ke sana,”ungkap Sis. Faktor keberadaan Subangkit, pelatih yang pernah memolesnya ketika masih berkostum Persekabpas Pasuruan, jadi salah satu pertimbangan yang membuatnya agak mengabaikan kabar ketertarikan Sriwijaya FC (SFC) dan Persija Jakarta. ”Beberapa hari lalu, beliau pernah menghubungi langsung. Memang masih sebatas penawaran. Tapi, setidaknya hal itu sudah membuktikan keseriusan Persema.
Kalau mau jujur, sebenarnya saya ingin bertahan.Tapi, banyak hal yang harus dipertimbangkan,” ucap Sis. Secara jujur Sis merasa prihatin dengan kondisi Maung Bandung. ”Cukup disayangkan melihat kondisi yang sekarang terjadi di Persib.Kenapa tak diantisipasi sejak dulu?”ungkapnya.
MAUNG BANDUNG DILANDA KRISIS FINANSIAL
koncomacan - Beberapa waktu lalu pemain yang mulai menyita perhatian Bobotoh di paruh kedua musim lalu tersebut sempat mengungkapkan agak kecewa dengan sikap yang ditunjukkan pengurus teras Persib karena seolah tak menghargai kerja keras pasukan Maung Bandung di musim 2008/2009. [mohamad taufik/sindo
Sekretaris badan pengelola Persib Edi Jukardi menegaskan, sampai saat ini pendanaan Maung Bandung untuk tampil di pentas Superliga edisi kedua musim depan, masih belum jelas. Karena itu, pihaknya mengaku kenapa persiapan bagi Eka Ramdani dkk belum dilakukan.
Menurut Edi, dalam rapat evaluasi tim akhir Juni lalu bahkan sempat tercetus wacana untuk absen di kompetisi kasta tertinggi sepakbola nasional musim 2009/10. Itu sekiranya dana yang akan digunakan tetap tidak terpenuhi.(red/agus ef)
0 Komentar:
Posting Komentar
Berlangganan Posting Komentar [Atom]
<< Beranda