GAJI PEMAIN ASING DIBATASI
Musim Depan, Gaji Pemain LSI Dibatasi
koncomacan - PSSI akan membatasi gaji pemain yang merumput di Liga Super Indonesia (LSI). Bukan hanya pemain asing, tapi juga pemain nasional.
Standarisasi ini akan diberlakukan PSSI mulai musim depan. Wacana ini muncul akibat beberapa kasus yang melibatkan PSSI, terutama soal kontrak pemain asing.
"Klub kadang tidak beres dalam merekrut serta memutus kontrak pemain asing. Akibatnya, pemain asing ini mengadu ke FIFA. PSSI juga yang akhirnya terkena getahnya," kata Sekjen PSSI, Nugraha Besoes, ketika dijumpai di kantor PSSI, Senayan, Rabu sore, 24 Februari 2009.
Nugraha tak mau menyebutkan kasus yang menimpa beberapa klub itu. Tapi, yang jelas banyak klub kalah jika sudah diadukan ke FIFA.
Akibatnya, mereka harus membayar kompensasi kepada si pemain. Seringkali pembayaran itu membuat bantuan FIFA kepada PSSI senilai 250.000 dolar AS alias hampir Rp 3 miliar per tahun harus dipotong.
"Jangankan membayar kompensasi, membiayai klub saja tak bisa. Kami terpaksa menerima pemotongan itu, karena banyak klub mengeluh kesulitan soal pendanaan," lanjut Nugraha.
Pembayaran pemain memang dianggap mulai memberatkan klub. Apalagi, kini klub tak lagi bisa bersandar kepada APBD.
Digodok BLI
Untuk itu, PSSI lewat Badan Liga Indonesia (BLI) dan Direktorat Status dan Alih Status Pemain akan membuat standarisasi gaji pemain itu. Standarisasi itu sesuai evaluasi berdasarkan kepada pengalaman si pemain.
Nilai pemain yang telah memperkuat Tim Merah Putih di Piala Asia dan SEA Games tentu berbeda. Nilai, kelayakan serta kualitas pemain asing yang boleh tampil di LSI nanti juga akan ditentukan oleh BLI.
"Ada pemain asing yang minta dibayar Rp 1,5 miliar. Padahal, nilai ia di negara asalnya cuma Rp 300 juta. Ini juga sebagai cara menghindari terjadinya jor-joran," lanjut Nugraha.
PSSI belum membatasi jumlah lima pemain asing di tiap klub LSI. Pasalnya, ini terkait dengan bisnis di pentas sepakbola Indonesia. Dan jumlah itu pun tak harus dipaksakan jika klub tak mampu.
Label: 09/02/25
0 Komentar:
Posting Komentar
Berlangganan Posting Komentar [Atom]
<< Beranda