DAPAT PENDAMPING HARTONO-GOMES

koncomacan - PELATIH sudah ditangan. Sebelum memacu mesin perburuan pemain, tentu harus dipilih dulu nama-nama yang akan jadi asisten pelatih.
Saleh Ismail Mukadar, ketua umum sekaligus manajer Persebaya, menga­takan, ada sejumlah nama yang akan dipilih. Mereka bertugas membantu Jaya Hartono untuk memoles Persebaya di Indonesia Super League (ISL) musim depan.
Dua nama, jelas dia, pasti diambilkan dari lingkungan Persebaya sen­diri. Kandidatnya adalah Gomes de Oliveira, Ibnu Grahan, dan Hartono. ''Hartono sudah pasti masuk. Tapi, antara Gomes dan Ibnu, akan dipilih salah satu. Sebab, satu orang akan ditunjuk untuk melatih tim Per­sebaya U-21 di ISL nanti,'' ungkapnya tadi malam (23/7).
Sebuah sumber mengatakan, Go­mes-lah yang akan dipilih untuk du­duk mendampingi Jaya. Jika pria asal Brazil itu benar-benar di­tunjuk, dia akan mencatat sejarah sebagai asisten pelatih asing perta­ma di Indonesia. Biasanya, dalam se­buah tim, pelatih kepala-lah yang asing, sedangkan asistennya ada­lah pelatih lokal.
Gomes dipilih dengan sejumlah alasan. Dia juga dianggap cukup suk­ses sebagai pelatih. Musim lalu dia sanggup membawa Suryanaga men­jadi jawara di Kompetisi Kelas Utama Internal Persebaya.
Musim ini Suryanaga juga masih kukuh di puncak klasemen. Dia juga berhasil membawa tim Persebaya U-18 masuk ke Zona Jawa Liga Remaja. Sementara itu, Hartono dianggap sebagai pelatih potensial. Prestasinya yang paling menonjol adalah men­dampingi Aji Santoso saat mem­bawa tim sepak bola Jatim juara PON XVII di Kaltim tahun lalu.
''Kami memang harus memberikan kursi asisten kepada pelatih-pe­latih di lingkungan Persebaya sendi­ri. Tujuannya, terjadi transfer ilmu,'' tuturnya.
Sebenarnya, masih ada lowongan untuk kursi pelatih kiper. Tapi, itu be­lum pasti. Sebab, Anwar Sanusi, pe­latih kiper Persib Bandung mu­sim lalu yang membantu Jaya, terhalang un­tuk pindah ke Surabaya. ''Dia ma­sih terhalang statusnya sebagai PNS di sana,'' papar Saleh.(red/agus ef)