SPANYOL vs AS
Hadapi AS, Spanyol Yakin Lolos FinalLIVE RCTI 01.30 WIB
koncomacan - BLOEMFONTEIN, Laju Spanyol dalam Piala Konfederasi 2009 di Afrika Selatan (Afsel) terbilang mulus. Matador -julukan Spanyol- melenggang ke semifinal setelah menyapu bersih tiga laga penyisihan grup A. Rekor sempurna Spanyol bakal ditantang Amerika Serikat (AS) di Stadion Free State, Bloemfontein, dini hari nanti.
Lolosnya Spanyol memang bukan kejutan. Lain halnya dengan AS. The Sam Army -julukan AS- memastikan lolos ke empat besar setelah menang telak 3-0 atas Mesir dalam laga pemungkas grup B.
''Mereka (AS) memang layak ke semifinal,'' ucap Vicente Del Bosque, pelatih Spanyol, sebagaimana dilansir AFP. ''Secara tim, mereka cepat dengan organisasi permainan yang rapi. Secara mental, mereka pasti lebih termotivasi,'' tutur entrenador (pelatih) 58 tahun tersebut.
Meski begitu, Bosque merasa anak asuhnya tak kalah dalam urusan kepercayaan diri. Terutama setelah Spanyol berhasil menyamai rekor tak terkalahkan Brazil dalam 35 laga beruntun. Matador juga membukukan rekor dunia dengan menorehkan kemenangan dalam 15 laga beruntun.
''Setelah di semifinal, kami makin yakin ke final karena tim ini begitu ambisius dan haus kesuksesan. Namun, kami tetap menaruh respek pada lawan kami,'' kata Fernando Torres, bomber Spanyol, sebagaimana dilansir harian olahraga Spanyol, AS.
Di lain pihak, pelatih AS Bob Bradley memang mengaku bahwa timnya lebih bergairah seusai melangkah ke semifinal. Tapi, faktor kebugaran bisa menjadi problem serius bagi Landon Donovan dkk. ''Spanyol memiliki recovery lebih lama dari kami. Itu tidak menguntungkan kami,'' terang Bradley sebagaimana dikutip Associated Press.
Dia berharap timnya bisa memecah kebuntuan saat memasuki fase semifinal Piala Konfederasi. Semifinal kali ini merupakan raihan ketiga AS dari empat kali partisipasinya dalam ajang Piala Dunia mini itu. Tapi, Sam Army selalu gagal ke final pada edisi 1992 (saat masih bernama King Fahd Cup) dan 1999. Pada 2003, AS tersisih sejak fase grup.
Spanyol maupun AS bakal turun dengan kekuatan penuh. Memang, sejumlah penggawa Spanyol dikabarkan mengalami cedera dalam sesi latihan kemarin (23/6). Salah satunya winger Albert Riera yang bermasalah dengan hamstring.
Tapi, setelah diperiksa tim medis Spanyol dengan sinar X, pemain Liverpool itu dinyatakan baik-baik saja. Meski begitu, Riera tetap harus bersaing ketat merebut starting eleven di sektor sayap kiri Matador karena winger Valencia David Silva dilaporkan fit seratus persen dari cedera kaki. (red/agus ef)
Head to Head
04-06-2008Spanyol v AS 1-0 (Friendly)
11-03-1992Spanyol v AS2-0 (Friendly)
25-06-1950AS v Spanyol1-3 (Fase grup PD 1950)
Di Atas Kertas
SPANYOL tak pernah kalah dari Amerika Serikat (AS) dalam tiga kali pertemuan di berbagai ajang. Termasuk bentrok terakhir dalam uji coba di Santander pada 4 Juni 2008. Saat itu Matador menang tipis 1-0.
Asian Handicap
Spanyol v AS0 : 1 1/2
koncomacan - BLOEMFONTEIN, Laju Spanyol dalam Piala Konfederasi 2009 di Afrika Selatan (Afsel) terbilang mulus. Matador -julukan Spanyol- melenggang ke semifinal setelah menyapu bersih tiga laga penyisihan grup A. Rekor sempurna Spanyol bakal ditantang Amerika Serikat (AS) di Stadion Free State, Bloemfontein, dini hari nanti.
Lolosnya Spanyol memang bukan kejutan. Lain halnya dengan AS. The Sam Army -julukan AS- memastikan lolos ke empat besar setelah menang telak 3-0 atas Mesir dalam laga pemungkas grup B.
''Mereka (AS) memang layak ke semifinal,'' ucap Vicente Del Bosque, pelatih Spanyol, sebagaimana dilansir AFP. ''Secara tim, mereka cepat dengan organisasi permainan yang rapi. Secara mental, mereka pasti lebih termotivasi,'' tutur entrenador (pelatih) 58 tahun tersebut.
Meski begitu, Bosque merasa anak asuhnya tak kalah dalam urusan kepercayaan diri. Terutama setelah Spanyol berhasil menyamai rekor tak terkalahkan Brazil dalam 35 laga beruntun. Matador juga membukukan rekor dunia dengan menorehkan kemenangan dalam 15 laga beruntun.
''Setelah di semifinal, kami makin yakin ke final karena tim ini begitu ambisius dan haus kesuksesan. Namun, kami tetap menaruh respek pada lawan kami,'' kata Fernando Torres, bomber Spanyol, sebagaimana dilansir harian olahraga Spanyol, AS.
Di lain pihak, pelatih AS Bob Bradley memang mengaku bahwa timnya lebih bergairah seusai melangkah ke semifinal. Tapi, faktor kebugaran bisa menjadi problem serius bagi Landon Donovan dkk. ''Spanyol memiliki recovery lebih lama dari kami. Itu tidak menguntungkan kami,'' terang Bradley sebagaimana dikutip Associated Press.
Dia berharap timnya bisa memecah kebuntuan saat memasuki fase semifinal Piala Konfederasi. Semifinal kali ini merupakan raihan ketiga AS dari empat kali partisipasinya dalam ajang Piala Dunia mini itu. Tapi, Sam Army selalu gagal ke final pada edisi 1992 (saat masih bernama King Fahd Cup) dan 1999. Pada 2003, AS tersisih sejak fase grup.
Spanyol maupun AS bakal turun dengan kekuatan penuh. Memang, sejumlah penggawa Spanyol dikabarkan mengalami cedera dalam sesi latihan kemarin (23/6). Salah satunya winger Albert Riera yang bermasalah dengan hamstring.
Tapi, setelah diperiksa tim medis Spanyol dengan sinar X, pemain Liverpool itu dinyatakan baik-baik saja. Meski begitu, Riera tetap harus bersaing ketat merebut starting eleven di sektor sayap kiri Matador karena winger Valencia David Silva dilaporkan fit seratus persen dari cedera kaki. (red/agus ef)
Head to Head
04-06-2008Spanyol v AS 1-0 (Friendly)
11-03-1992Spanyol v AS2-0 (Friendly)
25-06-1950AS v Spanyol1-3 (Fase grup PD 1950)
Di Atas Kertas
SPANYOL tak pernah kalah dari Amerika Serikat (AS) dalam tiga kali pertemuan di berbagai ajang. Termasuk bentrok terakhir dalam uji coba di Santander pada 4 Juni 2008. Saat itu Matador menang tipis 1-0.
Asian Handicap
Spanyol v AS0 : 1 1/2
diposting oleh DOMISTIC BOLA pada
2:14:00 PM
0 Komentar:
Posting Komentar
Berlangganan Posting Komentar [Atom]
<< Beranda