TEKEN KONTRAK DAPAT 10 PERSEN

Jum'at, 28 Agustrus 2009
koncomacan -MAKASSAR, Para pemain PSM Makassar mendapatkan kepastian soal masa depan mereka. Rencananya, Senin nanti (31/8), mereka bakal menekan kontrak. ''Semua keperluan untuk penandatanganan kontrak sudah kami siapkan,'' ujar Kadir Halid, manajer PSM.
Kadir berharap agar penekenan kontrak tersebut bisa mengakhiri kegelisahan para pemain. Sebab, hal itulah yang membuat semangat sebagian pemain menjadi kendur. Bahkan, ada pemain yang ogah-ogahan latihan karena menuntut kejelasan kontrak.
Nah, saat teken kontrak, pemain akan menerima sepuluh persen dari total nilai kontrak. ''Tapi, untuk yang nominalnya kecil, mungkin lebih dari sepuluh persen. Disesuaikan. Sebab, nilai kontrak pemain kan beda-beda,'' tutur asisten manajer PSM Abdi Satria.
Mengapa bukan 25 persen seperti musim lalu? Menurut Abdi, 15 persen sisanya dibayar setelah pemain disahkan oleh PT Liga Indonesia. ''Itu dilakukan untuk jaga-jaga saja, siapa tahu ada pemain yang bermasalah,'' ujarnya.
Sebagian besar pemain PSM memang belum terikat kontrak. Termasuk, para penggawa musim lalu seperti Syamsul Chaeruddin, Samsidar, Handi Hamzah, dan Marwansyah Agung. Ada juga pemain-pemain yang baru didatangkan seperti Arifin, Asri Akbar, Hendra Ridwan, Zulkifli, Yudi Kenci, dan Gufran Lakihia.
Teken kontrak hanya dilakukan untuk para pemain lokal. Sebab, hingga saat ini PSM belum memutuskan pemain asing yang bakal direkrut. Penandatanganan kontrak untuk para legiun asing dijadwalkan kemudian.
koncomacan -MAKASSAR, Para pemain PSM Makassar mendapatkan kepastian soal masa depan mereka. Rencananya, Senin nanti (31/8), mereka bakal menekan kontrak. ''Semua keperluan untuk penandatanganan kontrak sudah kami siapkan,'' ujar Kadir Halid, manajer PSM.
Kadir berharap agar penekenan kontrak tersebut bisa mengakhiri kegelisahan para pemain. Sebab, hal itulah yang membuat semangat sebagian pemain menjadi kendur. Bahkan, ada pemain yang ogah-ogahan latihan karena menuntut kejelasan kontrak.
Nah, saat teken kontrak, pemain akan menerima sepuluh persen dari total nilai kontrak. ''Tapi, untuk yang nominalnya kecil, mungkin lebih dari sepuluh persen. Disesuaikan. Sebab, nilai kontrak pemain kan beda-beda,'' tutur asisten manajer PSM Abdi Satria.
Mengapa bukan 25 persen seperti musim lalu? Menurut Abdi, 15 persen sisanya dibayar setelah pemain disahkan oleh PT Liga Indonesia. ''Itu dilakukan untuk jaga-jaga saja, siapa tahu ada pemain yang bermasalah,'' ujarnya.
Sebagian besar pemain PSM memang belum terikat kontrak. Termasuk, para penggawa musim lalu seperti Syamsul Chaeruddin, Samsidar, Handi Hamzah, dan Marwansyah Agung. Ada juga pemain-pemain yang baru didatangkan seperti Arifin, Asri Akbar, Hendra Ridwan, Zulkifli, Yudi Kenci, dan Gufran Lakihia.
Teken kontrak hanya dilakukan untuk para pemain lokal. Sebab, hingga saat ini PSM belum memutuskan pemain asing yang bakal direkrut. Penandatanganan kontrak untuk para legiun asing dijadwalkan kemudian.
0 Komentar:
Posting Komentar
Berlangganan Posting Komentar [Atom]
<< Beranda