MUSIM TERBAIK BARCELONA
Menang Tiga Trofi
koncomacan - ROMA, Barcelona menjadi tim Spanyol pertama yang meraih tiga gelar dalam satu musim. Setelah menggenggam gelar Copa del Rey dan Liga Primera, El Barca -julukan Barcelona- melengkapinya dengan merebut trofi Liga Champions setelah menang 2-0 atas Manchester United di Stadion Olimpico, Roma, Italia, kemarin dini hari WIB (28/5).
Gol Samuel Eto'o pada menit kesepuluh mengejutkan United yang sejatinya mendominasi pertandingan sejak kickoff. Setelah itu, giliran Barca yang menguasai permainan.
Masuknya Carlos Tevez dan Dimitar Berbatov di babak kedua tidak banyak berpengaruh. Terlalu asyik menyerang justru membuat pertahanan United keropos. Saat itulah Barca menggandakan kemenangan lewat heading Lionel Messi pada menit ke-70.
''Kami bukanlah tim terbaik yang pernah dimiliki Barca, tapi kami mengalami musim yang terbaik. Kami memenangkan tiga trofi, dan yang lebih penting adalah bagaimana kami mendapatkannya,'' kata Josep Guardiola, pelatih Barca, di situs resmi UEFA.
Pencapaian Barca semakin sempurna dengan prestasi Messi sebagai top scorer. Penyerang asal Argentina itu mencetak sembilan gol di pentas Liga Champions musim ini. Dia juga terpilih sebagai man of the match partai final.
Pujian meluncur dari berbagai media di Spanyol. Mereka menggambarkan sukses Barca di tangan Guardiola. Harian Marca, misalnya, menyebut Barca sebagai tim yang punya cita rasa seni kelas atas. Sedangkan El Pais memberikan gelar tim legendaris.
''Sama sekali tidak ada penangkal dari sepak bola yang diterapkan Barcelona. Tiga gelar, permainan yang indah, tim yang dipenuhi pemain belia, dan Guardiola. Sungguh sempurna,'' tulis AS, surat kabar terkemuka di Spanyol.
Kegembiraan dirasakan para penggawa Barca. ''Saya sudah menunggu begitu lama untuk gelar ini. Akhirnya saya dapatkan. Karena itu, lima menit akhir laga, saya merasa seperti penantian yang paling panjang dalam hidup. Anda tidak tahu apa yang akan terjadi,'' ujar Thierry Henry, striker Barca, kepada ITV.
Bagi Henry, gelar Liga Champions memang sangat istimewa. Dia sudah pernah merasakan trofi Piala Dunia dan Piala Eropa bersama timnas Prancis. Henry juga sudah meraih berbagai gelar di level klub. Namun, baru musim ini dia sukses merasakan indahnya gelar Liga Champions.
koncomacan - ROMA, Barcelona menjadi tim Spanyol pertama yang meraih tiga gelar dalam satu musim. Setelah menggenggam gelar Copa del Rey dan Liga Primera, El Barca -julukan Barcelona- melengkapinya dengan merebut trofi Liga Champions setelah menang 2-0 atas Manchester United di Stadion Olimpico, Roma, Italia, kemarin dini hari WIB (28/5).
Gol Samuel Eto'o pada menit kesepuluh mengejutkan United yang sejatinya mendominasi pertandingan sejak kickoff. Setelah itu, giliran Barca yang menguasai permainan.
Masuknya Carlos Tevez dan Dimitar Berbatov di babak kedua tidak banyak berpengaruh. Terlalu asyik menyerang justru membuat pertahanan United keropos. Saat itulah Barca menggandakan kemenangan lewat heading Lionel Messi pada menit ke-70.
''Kami bukanlah tim terbaik yang pernah dimiliki Barca, tapi kami mengalami musim yang terbaik. Kami memenangkan tiga trofi, dan yang lebih penting adalah bagaimana kami mendapatkannya,'' kata Josep Guardiola, pelatih Barca, di situs resmi UEFA.
Pencapaian Barca semakin sempurna dengan prestasi Messi sebagai top scorer. Penyerang asal Argentina itu mencetak sembilan gol di pentas Liga Champions musim ini. Dia juga terpilih sebagai man of the match partai final.
Pujian meluncur dari berbagai media di Spanyol. Mereka menggambarkan sukses Barca di tangan Guardiola. Harian Marca, misalnya, menyebut Barca sebagai tim yang punya cita rasa seni kelas atas. Sedangkan El Pais memberikan gelar tim legendaris.
''Sama sekali tidak ada penangkal dari sepak bola yang diterapkan Barcelona. Tiga gelar, permainan yang indah, tim yang dipenuhi pemain belia, dan Guardiola. Sungguh sempurna,'' tulis AS, surat kabar terkemuka di Spanyol.
Kegembiraan dirasakan para penggawa Barca. ''Saya sudah menunggu begitu lama untuk gelar ini. Akhirnya saya dapatkan. Karena itu, lima menit akhir laga, saya merasa seperti penantian yang paling panjang dalam hidup. Anda tidak tahu apa yang akan terjadi,'' ujar Thierry Henry, striker Barca, kepada ITV.
Bagi Henry, gelar Liga Champions memang sangat istimewa. Dia sudah pernah merasakan trofi Piala Dunia dan Piala Eropa bersama timnas Prancis. Henry juga sudah meraih berbagai gelar di level klub. Namun, baru musim ini dia sukses merasakan indahnya gelar Liga Champions.
0 Komentar:
Posting Komentar
Berlangganan Posting Komentar [Atom]
<< Beranda