MODAL TANTANG PERSITA
Arema Gunduli Perseru
koncomacan - MALANG, Arema punya modal positif untuk menjamu Persita 6 Juni nanti. Bekal itu berupa kemenangan menyakinkan 4-0 dalam laga uji coba menghadapi tim divisi satu asal Papua, Perseru Serui, di lapangan Agrokusuma, Batu, kemarin.
Empat gol Arema tercipta pada babak pertama. Gol pembuka diciptakan Arif Suyono menit ke-3. Gol berikutnya dilesakkan Patricio "Pato" Morales menit ke-9, Dendi Santoso menit ke-23, dan Buston Browne menit ke-34.
Tactician Arema Gusnul Yakin merasa cukup puas dengan kemenangan tersebut. Meski demikian, dia menilai kualitas permainan anak asuhnya belum maksimal. Gusnul menganggap para pemainnya masih sering kehilangan bola dan ada kesan meremehkan lawan. Terlebih pada babak kedua. Itu terjadi karena kemungkinan pemain Arema menilai pertandingan tersebut hanya uji coba.
Sikap meremehkan tersebut tidak boleh terjadi ketika tim juara copa dua kali tersebut menghadapi Persita di Stadion Kanjuruhan. Suroso dan kawan-kawan harus tampil ngotot untuk bisa meraih kemenangan. Raihan tiga angka bisa mendongkrak posisi Arema ke papan tengah. "Intinya, koordinasi dan komunikasi antarlini masih perlu ditingkatkan menjelang lawan Persita," ucap Gusnul usai pertandingan.
Dalam pertandingan kemarin, Gusnul memainkan dua penggawa yang sebelumnya mengalami cedera sehingga tidak bisa tampil di kandang PSIS Semarang dan Pelita Jaya. Yakni Pato dan Erik Setiawan. Keduanya bermain cukup bagus dan tidak ada kendala dengan cederanya. "Pato dan Erik bisa tampil lawan Persita," ucap Gusnul.
koncomacan - MALANG, Arema punya modal positif untuk menjamu Persita 6 Juni nanti. Bekal itu berupa kemenangan menyakinkan 4-0 dalam laga uji coba menghadapi tim divisi satu asal Papua, Perseru Serui, di lapangan Agrokusuma, Batu, kemarin.
Empat gol Arema tercipta pada babak pertama. Gol pembuka diciptakan Arif Suyono menit ke-3. Gol berikutnya dilesakkan Patricio "Pato" Morales menit ke-9, Dendi Santoso menit ke-23, dan Buston Browne menit ke-34.
Tactician Arema Gusnul Yakin merasa cukup puas dengan kemenangan tersebut. Meski demikian, dia menilai kualitas permainan anak asuhnya belum maksimal. Gusnul menganggap para pemainnya masih sering kehilangan bola dan ada kesan meremehkan lawan. Terlebih pada babak kedua. Itu terjadi karena kemungkinan pemain Arema menilai pertandingan tersebut hanya uji coba.
Sikap meremehkan tersebut tidak boleh terjadi ketika tim juara copa dua kali tersebut menghadapi Persita di Stadion Kanjuruhan. Suroso dan kawan-kawan harus tampil ngotot untuk bisa meraih kemenangan. Raihan tiga angka bisa mendongkrak posisi Arema ke papan tengah. "Intinya, koordinasi dan komunikasi antarlini masih perlu ditingkatkan menjelang lawan Persita," ucap Gusnul usai pertandingan.
Dalam pertandingan kemarin, Gusnul memainkan dua penggawa yang sebelumnya mengalami cedera sehingga tidak bisa tampil di kandang PSIS Semarang dan Pelita Jaya. Yakni Pato dan Erik Setiawan. Keduanya bermain cukup bagus dan tidak ada kendala dengan cederanya. "Pato dan Erik bisa tampil lawan Persita," ucap Gusnul.
0 Komentar:
Posting Komentar
Berlangganan Posting Komentar [Atom]
<< Beranda