TIHINEN PERMALUKAN MILAN DI SAN SIRO

Kamis, 01 Oktober 2009
koncomacan - Milan kembali menuai hasil tidak maksimal, sekaligus mengecewakan, setelah ditekuk tamunya FC Zurich
Milan belum bisa keluar dari bayang-bayang hasil buruk. Setelah di beberapa laga terakhir gagal meraup poin penuh, hari ini, Kamis (1/10) dinihari WIB, Milan dipaksa menyerah 1-0 oleh tamunya FC Zurich di San Siro di ajang Liga Champions.
Hasil tersebut menjadi torehan buruk ketiga Milan. Di dua laga sebelumnya, Milan ditekuk Udinese 1-0 dan ditahan imbang tim promosi Bari di san Siro tanpa gol.
Tak pelak, ekspresi kekecewaan kembali terlihat di tribun penonton. Milanisti kembali menyampaikan protes dan kekecewaan mereka dengan memberikan siulan panjang untuk tim kesayangan mereka.
Ada pun dengan hasil tersebut, Milan harus puas dengan perolehan tiga poin, berkat kemenangan 2-1 di laga pertama mereka. Koleksi mereka kini disamai Zurich, klub asal Swiss itu yang duduk di peringkat tiga.
Tim tamu sudah unggul lewat tandukan Hannu Tihinen, memanfaatkan momen sepak pojok di menit ke sepuluh.
Dalam posisi tertinggal, Milan tampil sedikit tertekan. Tapi semangat tim besutan Leonardo itu juga terlecut. Peluang pertama didapat Filippo Inzaghi dengan sontekannya, namun arah bola tidak tepat sasaran.
Inzaghi mendapat peluang keduanya di menit 28. Menyambut bola kiriman Ignazio Abate, Inzaghi terbang dan menanduk bola. Akan tetapi bola kembali menjauh dari gawang.
Zurich bukannya tanpa peluang lagi. Dusan Djuric beberapa kali membuat Marco Storari dan lini belakang berjibaku menghentikannya. Untungnya punggawa Milan itu berhasil melakukannya.
Di menit 48, Inzaghi mendapat peluang matang untuk menyamakan kedudukan. Lagi-lagi, striker Milan itu tak mampu memaksimalkannya di mana bola hasil sontekannya hanya melebar dari gawang. Kiper Johny Leoni juga sempat menghalau bola hasil sundulan Inzaghi yang mengarah ke gawangnya di menit 59.
Di menit 63, Alexandre Pato membuat peluang emas setelah tembakannya melebar. Inzaghi, untuk kesekian kalinya, juga tak mampu menjadikan kesempatan yang dimilikinya menjadi sebuah gol, setelah tandukannya di menit 64 tepat mengarah ke pelukan Leoni.
Milan tampaknya memang harus puas dengan kekalahan ini. Pasalnya dewi keberuntungan memang tak lagi menaungi mereka.
Setelah beberapa kali peluang terbuang begitu saja, Gianluca Zambrotta mendapat kesempatan terbuka di menit-menit akhir pertandingan untuk menyamakan kedudukan. Akan tetapi, setelah berhasil melewati sejumlah pemain belakang Zurich dan kiper Leoni, dia melepas tendangan yang sayangnya bola hanya mampir ke mistar gawang. Skor 1-0 untuk Zurich pun tetap bertahan.