JOSE MOURINHO BUNGKAM

koncomacan - PASADENA, Dikalahkan Chelsea membuat pelatih Jose Mourinho bungkam. Tak ada komentar yang keluar dari mulut pria asal Portugal itu setelah tim asuhannya kalah 0-2 pada ajang pramusim World Football Challenge (WFC) di Pasadena, AS, kemarin (22/7).
Dua gol kemenangan Chelsea di Stadion Rose Bowl itu dicetak Didier Drogba pada menit ke-11 dan eksekusi penalti Frank Lampard pada menit ke-50. The Blues -julukan Chelsea- mendapatkan hadiah penalti setelah bek Inter Ivan Cordoba handsball di kotak terlarang.
Itu adalah kekalahan kedua beruntun yang dialami Inter di ajang tersebut. Pada laga pertama Senin lalu (20/7), Nerazzurri -sebutan Inter- kalah adu penalti 4-5 oleh klub Meksiko Club America.
Rentetan kekalahan itu begitu menyakitkan bagi Mourinho. Apalagi, Chelsea adalah mantan klubnya. Selama tiga tahun bersama The Blues, Mourinho sukses meraih enam trofi, termasuk gelar Premier League pada 2005 dan 2006.
Mourinho tidak hadir dalam sesi konferensi pers sesudah pertandingan. Saat Inter kalah dari Club America, eks pelatih FC Porto tersebut juga tidak nongol di hadapan wartawan. Bedanya, Mourinho kala itu masih mau diwawancarai di pinggir lapangan.
Keterangan hanya diperoleh dari Daniele Bernazzani, asisten pelatih Inter. ''Ini bukan kali pertama dia (Mourinho) bersikap begitu. Ada kalanya dia ingin orang lain yang mewakili karena kami bekerja sebagai satu tim,'' paparnya di situs resmi klub.
Terkait dengan kekalahan Inter, Bernazzani menyebut itu terjadi karena perbedaan motivasi. ''Chelsea menganggapnya seperti bermain di laga resmi. Tapi, kami menganggapnya seperti latihan sehingga kami banyak mencoba beberapa pemain muda,'' ungkap dia.
Di kubu Chelsea, pelatih Carlo Ancelotti menyatakan bahwa timnya layak memenangi pertandingan karena bermain lebih dominan. ''Kami mengontrol permainan baik saat menguasai bola maupun tidak. Kinerja lini pertahanan kami juga bagus, dan saya senang dengan apa yang ditunjukkan tim kami,'' ujarnya sebagaimana dikutip Chelsea TV.
Seperti saat menang 2-0 atas Seattle Sounders pada laga uji coba Minggu lalu (19/7), Ancelotti kembali memainkan skema 4-4-2 dengan komposisi empat pemain lini tengah membentuk diamond (1-2-1). Di skuad starting eleven, Ancelotti memasang John Obi Mikel sebagai jangkar, Michael Essien dan Florent Malouda sebagai gelandang bebas, serta Lampard menjadi playmaker.
''Skema itu yang akan saya pakai musim depan. Skema tersebut memberi kami kans untuk mengontrol permainan dan keseimbangan antara menyerang dan bertahan,'' tutur Ancelotti. (red/agus ef)
0 Komentar:
Posting Komentar
Berlangganan Posting Komentar [Atom]
<< Beranda