ADA PENYEMATAN GELAR ADAT

Pesta itu dilangsungkan sebelum dan sesudah pertandingan. Sebelum pertandingan, BLI menyediakan waktu dua jam untuk mengadakan segala bentuk hiburan. Misalnya, penampilan band-band lokal Papua, tarian kolosal Lemonipis.
Ketika jeda pertandingan, BLI menyuguhkan tarian perang yang disertai pertunjukan aeromodeling. "Setelah pertandingan, kami tidak hanya menyerahkan trofi juara dan pesta kembang api. Juga, ada peneguhan adat dari masyarakat Papua terhadap lima pemain asing dan pelatih asing Persipura," jelas Azwan Karim, manajer administrasi kompetisi BLI.
Acara penyematan gelar adat itu disebut Kamuki. Dalam acara tersebut lima pemain asing Persipura plus pelatih Jacksen F. Tiago bakal dianugerahi gelar sahabat oleh masyarakat Papua.
"Suatu penghargaan yang membanggakan dan sebuah pesta yang indah. Kami tentu ingin menyempurnakan pesta tersebut dengan menyuguhkan permainan yang indah," ujar Jacksen.
Karena itu, meski gelar juara sudah di tangan, Jacksen dan pasukannya akan menampilkan permainan terbaik di lapangan sore ini. Tak sekadar tampil baik, Persipura juga ingin memenangi pertarungan dengan Sriwijaya FC Palembang. "Kami memang sudah juara. Tapi, dalam raut wajah pemain, penentuan gelar juara, tampaknya, baru besok (hari ini, Red). Karena itu, kami ingin memenangi pertandingan besok," tegas Jacksen.
Tak mau kalah dengan BLI dan Persipura, Sriwijaya FC ingin memberikan andil besar dalam kemeriahan penutupan ISL edisi perdana itu. Andil yang mereka maksud tentu.(red/agus ef)
0 Komentar:
Posting Komentar
Berlangganan Posting Komentar [Atom]
<< Beranda