SENTRALISASI PERTANDINGAN

Jakarta Bersiap Jadi Tuan Rumah Sentralisasi

koncomacan.com - Sentralisasi pertandingan, tampaknya, menjadi solusi untuk melanjutkan kompetisi. Beberapa daerah menjadi alternatif. Salah satunya Jakarta.
Kondisi itu ditangkap oleh PT. Persija Jaya. Mereka langsung menawarkan diri ke Badan Liga Sepak Bola Indonesia (BLI) jadi tuan rumah laga sentralisasi pada 17 April-4 Mei nanti. Keberanian Persija bukan tanpa sebab. Mereka mengaku sudah mengantongi restu dari Polda Metro Jaya.

'Kami langsung kontak BLI setelah mendapat garansi Polda. Kami berharap Jakarta menjadi bagian tuan rumah sentralisasi nanti. Tapi, garansi ini masih secara lesan. Jika ini dikabulkan BLI, saya yakin Persija bisa juara,'' ujar Direktur Umum PT Persija Jaya Bambang Sutjipto kemarin (26/3).

Peluang Persija menuju tangga juara memang masih terbuka. Sekalipun tertinggal 10 poin dari pemuncak klasemen sementara Djarum Indonesia Super League (DISL) Persipura Jayapura (42-52). Dengan memaksimalkan tujuh laga di masa pemadatan tersebut, Bambang yakin Persija bisa kembali ke puncak.

Ide untuk menjadi tuan rumah ini mendapat dukungan dari tim sekitar. Sebut saja Persita Tangerang, Persitara Jakarta Utara, Persib Bandung, dan Pelita Jaya Jawa Barat. "Kami sudah koordinasi dengan mereka saat rapat di Surabaya lalu, dan mereka setuju dengan usulan ini," terang Bambang.

Jakarta memang berpeluang menjadi tuan rumah karena masuk kerangka BLI. Jakarta masuk Zona C bersama Jawa Barat (Jabar) dan Jawa Tengah (Jateng). Makanya, usaha Persija untuk menjadi tuan rumah bisa terganjal jika dua daerah itu tak mendapat izin dari pihak keamanan masing-masing.

''Memang, DKI Jakarta tidak bisa berdiri sendiri. Dia harus didukung dua daerah lainnya sesuai anggota di zona C. Tapi, jika Jawa Barat dapat izin itu sudah cukup untuk Jakarta menjadi tuan rumah bersama di zona tersebut,'' ujar Joko Driyono, direktur kompetisi BLI, kemarin (26/3).