MANAGER " PERSIB " SALAH

DUET GONZALES-ARIEF DUET YANG SALAH

koncomacan, Senin 17-02-2009, - Jaya Hartono mengaku kecewa terhadap penampilan para penyerangnya yang dinilai gagal memancing bek lawan. Akibatnya, Persib Bandung harus puas meraih satu poin menyusul hasil imbang 0-0 melawan PSM Makassar di Stadion Si Jalak Harupat, Sabtu (14/2).
"Bila penyerang bergerak aktif, bek mereka akan menjaga. Itu bisa dimanfaatkan oleh gelandang untuk menusuk. Tapi itu tidak terjadi di lapangan," ujarnya.

Absennya Hilton Moreira akibat akumulasi kartu kuning dianggap Jaya sebagai salah satu faktor kegagalan Persib merebut angka penuh. Karena, striker asal Brasil itu selalu aktif bergerak untuk membuka celah di pertahanan lawan.
"Hilton itu pemain yang banyak bergerak sehingga pertahanan lawan bisa terbuka," lanjutnya.
Sementara itu, kekecewaan juga diungkapkan oleh Manajer Persib Jaja Soetardja. "Menduetkan Arif dengan Gonzales salah. Seharusnya Bastos yang diturunkan sejak awal," ujarnya dengan nada tinggi.

Dalam laga tersebut, sejak awal pertandingan Jaya menduetkan Christian Gonzalez dengan Zaenal Arif. Zaenal menggantikan posisi Moreira yang absen karena akumulasi kartu kuning.
Di kubu PSM, pelatih Hanafing mengungkapkan, keberhasilan meraih satu poin di kandang lawan menunjukkan semangat tinggi para pemain meski baru saja ditingga pelatih Raja Isa.

"Tadi anak-anak menampilkan permainan yang bagus, wasit juga bagus. Kalau sudah begini, hasil tidak terlalu penting," katanya.
Hanafing memuji penampilan pemain tengahnya yang dengan disiplin menjaga pergerakan gelandang lawan. "Gelandang mereka terpaksa melancarkan umpan-umpan tinggi. Kalau sudah begini, kita aman karena bek kita berpostur tinggi," ungkap Hanafing.

PSM KE HOTEL PAKAI MOBIL LAPIS BAJA

BANDUNG, Senin - Hasil imbang PSM Makassar versus Persib Bandung di Stadion Si Jalak Harupat Soreang Kabupaten Bandung, membuat suporter tuan rumah marah. Ratusan "bobotoh"--sebutan untuk suporter Persib--yang masih kecewa atas hasil ini terus menunggu di luar lapangan dan membuat tim PSM tertahan dua jam lebih di ruang ganti.
Dikhawatirkan, para suporter itu melempari bus yang akan membawa rombongan tim PSM pulang ke hotel. Karenanya Panitia Pelaksana pertandingan Persib mengatakan kepada Pembantu Umum PSM, Faisal Maming, agar pasukan "Ayam Jantan dari Timur" serta ofisialnya menunggu hingga kondisi reda.
"Kami meminta kepada aparat keamanan agar menyediakan mobil lapis baja untuk mengantar rombongan pemain dan ofisial tim," ujar Faisal.
Setelah lama tertahan di ruang ganti, aparat keamanan lalu mengangkut rombongan PSM dengan dua mobil lapis baja lengkap dengan pengawalan polisi.
Meskipun banyak suporter di sepanjang jalan menuju hotel, namun rombongan PSM akhirnya bisa sampai di Hotel Antik dengan selamat.
Dalam lanjutan pertandingan Liga Super Indonesia itu, PSM sukses menahan imbang Persib dengan skor 0-0. Meskipun mendominasi pertandingan, terutama di pengujung laga, Persib gagal mencetak gol sehingga mereka mendapat cemooh dari suporternya.