PELATIH PSM MASIH TERGANJAL LISENSI A

koncomacan - JAKARTA, Sembilan klub Indonesia Super League (ISL) bisa bernapas lega. Sertifikat lisensi A para pelatih yang membesut klub-klub pada kompetisi sepak bola kasta tertinggi di tanah air itu telah terbit.
Sembilan klub itu adalah Persija Jakarta, Persib Bandung, Persik Kediri, Persela Lamongan, Bontang FC, Persisam Samarinda, Mitra Kukar, dan Persiwa Wamena. ''Sertifikat itu sudah ada di tangan Sekjen PSSI (Nugraha Besoes) yang nanti disampaikan kepada direktorat diklat. Nah, jika sudah sampai di tangan, akan kami distribusikan langsung kepada pemilik,'' ujar Rio Sumaryadi, manajer diklat PSSI, di Jakarta kemarin (6/10).
Para pelatih itu adalah mereka yang mengikuti kursus pelatih lisensi A pada 2008. Setelah kursus usai, AFC (Federasi Sepak Bola Asia) langsung menerbitkan daftar pelatih yang lulus, lulus bersyarat, maupun tak lulus. Widodo C. Putro dan Fachri Husaini yang kini memoles Persela Lamongan dan Bontang FC menjadi pelatih terbaik kala itu. Namun, AFC tidak serta-merta menyerahkan sertifikat.
''Dalam pencarian lisensi A, AFC akan melihat kiprah mereka lebih dahulu. Tak menjadi soal dalam kasta apa mereka melatih, '' terang Sumaryadi.
Nasib berbeda dituai Hanafing yang didapuk sebagai pelatih PSM Makassar. Dia dinyatakan tak lulus dari kursus edisi 2008 itu. Jika tetap ingin mendapat lisensi A, Hanafing harus mengikuti ujian ulang pada edisi 2009. Konsekuensinya, Hanafing tak bisa memoles klub ISL musim 2009-2010.
0 Komentar:
Posting Komentar
Berlangganan Posting Komentar [Atom]
<< Beranda