DEDE YUSUF WAGUB JABAR DUKUNG LANGSUNG PERSIB DI LIGA JATIM VIII
Sempatkan Makan Malam Bersama Pemain
koncomacan - Perjuangan Persib Bandung di Liga Jatim VIII mendapat dukungan spesial. Wakil Gubernur Jabar Dede Yusuf menyempatkan datang guna menambah semangat Maung Bandung di lapangan.
PERSIB Bandung masih bertahan di babak delapan besar Liga Jatim VIII. Bahkan, kans menembus semifinal pun masih terbuka.
Meski menjadi tim tamu dalam even tahunan tersebut, Maung Bandung tetap didukung suporter setianya yang rela jauh-jauh datang ke Jawa Timur (Jatim). Nah, salah seorang suporter itu adalah Dede Yusuf.
Pria yang kini dipercaya menjabat wakil gubernur Jawa Barat (Jabar) itu meninggalkan sejenak aktivitasnya guna mendukung Persib. Bahkan, dia sempat mengajak penggawa Persib makan malam.
Menurut dia, tidak ada tujuan lain selain hanya memotivasi tim pujaan Bobotoh tersebut. "Mereka (Persib, Red) milik Jawa Barat dan saya termasuk dalam komponen itu. Maka, secara otomatis, kami harus saling mendukung," papar Dede saat ditemui di sebuah hotel di Surabaya kemarin (1/10).
Sebagai bentuk perhatian kepada Persib di Liga Jatim VIII, dia meminta agar Kapolres Lamongan mengawal Maung Bandung. Dia tak mau anak asuh Jaya Hartono tersebut mengalami kejadian yang tidak diinginkan.
"Sebagai tim tamu, kami tidak memiliki ambisi besar dalam Liga Jatim VIII. Apalagi, Persib sudah harus bertandang ke Makassar pada Minggu (11/10) mendatang," katanya.
Dia menjelaskan, kecintaan terhadap Persib bukan baru terwujud di Liga Jatim ini. Sebelumnya, menurut Dede, berkat sentuhannya juga Persib bisa lolos dari ancaman kebangkrutan.
Sebab, tim yang kehidupan organisasinya masih mengharapkan dana hibah dari APBD itu hampir kolaps setelah adanya permendagri yang melarang adanya dana hibah dari APBD untuk tim sepak bola profesional.
Akibat kebijakan tersebut, pengurus Persib kalang kabut. Program latihan terbengkalai dan banyak pemain terbaik mereka terancam hengkang. Sebab, tidak adanya pihak swasta yang mau menjadi sponsor membuat manajemen mereka tidak jelas.
"Saya kasihan pada Persib. Mereka sudah keliling ke mana-mana untuk meminta bantuan, tapi tidak ada kejelasan. Karena itu, saya harus bergerilya selama seminggu untuk mencari sponsor. Awalnya tidak ada yang mau. Tapi, setelah melakukan pendekatan, mereka akhirnya mau," ungkap mantan aktor laga tersebut.
Menurut dia, simpatinya itu semakin besar setelah mengetahui suporter Persib juga melakukan berbagai upaya untuk bisa mengeluarkan tim pujaannya tersebut dari ancaman kebangkrutan.
"Semua itu adalah faktor keberuntungan. Bayangkan, hanya dalam waktu seminggu, Persib langsung bisa memastikan diri ikut dalam ISL," tegasnya.
Lalu, apa rahasianya? Dede mengklaim, caranya hanya sederhana. Dia hanya menegaskan kepada para pengurus bahwa Persib yang telah berbadan hukum itu harus bersifat mandiri. "Persib kan sudah berbentuk PT (perusahaan terbatas), sehingga pelaksanaannya pun harus profesional. Baik itu aturan maupun kebijakannya," tuturnya.
Bukan hanya itu, setelah melakukan investigasi ke dalam, dia menemukan banyak kejanggalan. "Setelah didiagnosis, ada oknum yang sahamnya 70 persen di Persib. Tapi, itu sekadar nama. Sebab, sumbangan dana terhadap tim itu tidak pernah ada," ungkapnya.
0 Komentar:
Posting Komentar
Berlangganan Posting Komentar [Atom]
<< Beranda