50 MENIT SAJA BELUM CUKUP
Rabu, 07 Oktober 2009
koncomacan - SURABAYA, Masa seleksi Taylor Reagen di Persebaya, tampaknya, akan lebih lama. Meski sudah menujukkan kemampuan ketika diturunkan dalam partai semifinal Liga Jatim VIII di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, Senin (5/10), kubu Green Force masih mengambangkan status stoper Australia tersebut.
Pelatih Persebaya Danurwindo menyatakan masih ingin melihat kemampuan Reagen. Artinya, debut Reagen bersama Persebaya dalam pertandingan melawan Persema selama sekitar 50 menit itu belum cukup bagi Danur (sapaan karib Danurwindo). ''Saya belum bisa memberi keputusan soal Reagen karena masih sekali main,'' terang pria asal Kutoarjo, Jateng, tersebut.
Danur juga mengungkapkan keinginannya untuk memantau kemampuan Reagen lebih lama. Ketika Persebaya dikalahkan Persema 0-2, Reagen diturunkan sejak menit ke-40 menggantikan Sunaji. Dua gol yang bersarang di gawang Deni Marcel tidak bisa dijadikan patokan atas kualitas Reagen. Pemain asal Negeri Kanguru itu masuk setelah gawang Persebaya dibobol Kamri pada menit ke-8 dan Seme Pierre Patrick di menit ke-39.
Di sisi lain, Asisten Manajer Bidang Teknik Cholid Ghoromah mengaku belum melihat cara bermain Reagen. ''Karena ada kepentingan yang tidak bisa ditinggalkan, saya terpaksa pulang lebih dulu ketika pertandingan baru berjalan lima menit,'' katanya.
Dia membeberkan kriteria defender asing yang sedang dicari Persebaya. Di antaranya, bisa bermain sebagai libero atau stoper. Selain itu, pemain tersebut punya wibawa sebagai jenderal di lini belakang Persebaya. ''Sebab, lini belakang masih lemah dalam koordinasi. Karena itu, kami butuh pemain belakang yang kualitasnya benar-benar bisa dipertanggungjawabkan,'' paparnya.
koncomacan - SURABAYA, Masa seleksi Taylor Reagen di Persebaya, tampaknya, akan lebih lama. Meski sudah menujukkan kemampuan ketika diturunkan dalam partai semifinal Liga Jatim VIII di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, Senin (5/10), kubu Green Force masih mengambangkan status stoper Australia tersebut.
Pelatih Persebaya Danurwindo menyatakan masih ingin melihat kemampuan Reagen. Artinya, debut Reagen bersama Persebaya dalam pertandingan melawan Persema selama sekitar 50 menit itu belum cukup bagi Danur (sapaan karib Danurwindo). ''Saya belum bisa memberi keputusan soal Reagen karena masih sekali main,'' terang pria asal Kutoarjo, Jateng, tersebut.
Danur juga mengungkapkan keinginannya untuk memantau kemampuan Reagen lebih lama. Ketika Persebaya dikalahkan Persema 0-2, Reagen diturunkan sejak menit ke-40 menggantikan Sunaji. Dua gol yang bersarang di gawang Deni Marcel tidak bisa dijadikan patokan atas kualitas Reagen. Pemain asal Negeri Kanguru itu masuk setelah gawang Persebaya dibobol Kamri pada menit ke-8 dan Seme Pierre Patrick di menit ke-39.
Di sisi lain, Asisten Manajer Bidang Teknik Cholid Ghoromah mengaku belum melihat cara bermain Reagen. ''Karena ada kepentingan yang tidak bisa ditinggalkan, saya terpaksa pulang lebih dulu ketika pertandingan baru berjalan lima menit,'' katanya.
Dia membeberkan kriteria defender asing yang sedang dicari Persebaya. Di antaranya, bisa bermain sebagai libero atau stoper. Selain itu, pemain tersebut punya wibawa sebagai jenderal di lini belakang Persebaya. ''Sebab, lini belakang masih lemah dalam koordinasi. Karena itu, kami butuh pemain belakang yang kualitasnya benar-benar bisa dipertanggungjawabkan,'' paparnya.
0 Komentar:
Posting Komentar
Berlangganan Posting Komentar [Atom]
<< Beranda