PSPS TERANCAM TIDAK IKUT LSI

koncomacan - JAKARTA, Klub promosi PSPS Pekanbaru terancam tidak diperbolehkan mengikuti kompetisi Liga Super Indonesia (LSI) 2009/10. Berdasarkan hasil verifikasi PT Liga Indonesia, PSPS tidak bisa memperbaiki infrastruktur stadion yang akan dijadikan home base-nya untuk kompetisi mendatang.
Dirut PT Liga Indonesia Andi Darussalam Tabusalla mengatakan, pihaknya masih menunggu finalisasi pembenahan infrastruktur stadion yang akan dijadikan home base.
"Kami harus tegas dalam hal ini, PSPS Pekanbaru tidak bisa memperbaiki seluruh infrastruktur di Stadion Rumbai yang akan dijadikan home base, maka terpaksa kita coret dari keikutsertaannya di Liga Super mendatang," ungkap Andi saat acara berbuka puasa di kediamannya di bilangan Ampera Jakarta Selatan, Selasa (1/9).
Menurutnya, PT Liga Indonesia memberikan batas akhir kepada manajemen PSPS hingga 25 September untuk membenahi seluruh infrastruktur di Stadion Rumbai. Jika sampai tanggal itu PSPS belum juga membenahi infrastruktur, maka mereka dicoret dari keikutsertaannya di LSI.
Untuk menggantikan posisi PSPS, Andi mengatakan akan diambil dari posisi di bawahnya, yakni Mitra Kukar. "Mitra Kukar adalah klub yang ada d urutan lima dari kompetisi divisi utama lalu," katanya.
Selain PSPS, Andi mengatakan masih ada dua klub yang harus melengkapi persyaratan kelayakan stadion yang akan dijadikan home base. Dua klub itu adalah Pelita Jaya dan Persitara Jakarta Utara.
Pelita Jaya, klub milik Nirwan D Bakrie, Wakil Ketua Umum PSSI, akan menggunakan Stadion Singa Perbangsa Karawang Jawa Barat. Stadion itu belum sempurna, karena kurang lampu stadion. Padahal itu (lampu,red) sangat penting, untuk pertandingan malam hari.
Sementara itu, Persitara yang akan menggunakan Stadion Lebak Bulus Jakarta Selatan masih menunggu izin kelayakan dari tim PT Liga Indonesia. "Jika tim PT Liga Indonesia menyetujui penggunaan Stadion Lebak Bulus, saya rasa tidak menjadi masalah," kata Andi lagi.
0 Komentar:
Posting Komentar
Berlangganan Posting Komentar [Atom]
<< Beranda