REBUTAN NYECK PERSIK KALAH CEPAT

Rabu, 19 Agustus 2009

DI SEROBOT BONTANG FC
koncomacan - KEDIRI,Soal berebut pemain, Persik musim ini benar-benar kelimpungan. Berkali-kali Macan Putih kalah ketika harus mendapatkan pemain incaran. Mereka keduluan klub lain yang lebih agresif dan berani menyediakan dana besar.
Contoh terbaru adalah kasus Nyeck Nyobe Celement. Mantan pemain Persib Bandung tersebut sebelumnya digadang-gadang bakal berlabuh di Stadion Brawijaya. Bahkan, pengurus sempat mengatakan bahwa Nyeck sudah sepakat dengan nilai kontrak yang diajukan Persik. Hanya tinggal menunggu waktu tandan tangan kontrak saja sebelum memastikan pemain asal Kamerun tersebut datang.
Kenyataannya, Persik kembali gigit jari. Dalam kasus Nyeck ini mereka kalah cepat dengan Bontang FC.
"Tidak jadi. Nyeck batal gabung Persik," aku Sekretaris Umum Persik demisioner Barnadi kemarin.
Barnadi tak memungkiri kenyataan bahwa mereka keduluan klub lain dalam berebut mantan pemain Persela Lamongan tersebut. Mereka kalah cepat dengan klub yang merupakan reinkarnasi PKT Bontang tersebut. Nyeck sudah memastikan bakal berlabuh di klub asal Kaltim.
Masih menurut Barnadi, dengan Bontang FC, Nyeck sudah membubuhkan tanda tangan di kontrak. Sedangkan dengan Persik baru sekadar negosiasi harga. Hal itu diketahui Barnadi ketika dia berada di Jakarta untuk urusan dengan PSSI.
Bila ditelusuri, Persik bukan hanya kalah cepat dalam berburu Nyeck. Tapi juga kalah dalam bersaing harga. Nilai kontrak yang disodorkan Persik lebih kecil bila dibandingkan dengan yang diberikan oleh Bontang FC. Bahkan, perbedaannya sangat lebar.
"(Nilai kontraknya) beda jauh. Otomatis pemainnya lebih memilih ke sana (Bontang FC, Red.)," ucap pengurus terlama ini.
Berapa selisihnya, Barnadi tak mau menyebutkan dengan pasti. Hanya, sebagai gambaran Bontang FC bersedia merogoh kocek hingga Rp 1 miliar untuk mendapatkan defender asal Afrika itu. Sementara Persik diperkirakan baru berani menawar dengan harga separonya.
Dari catatan Radar Kediri tak hanya sekali ini saja Persik kalah cepat dengan tim lain dalam perburuan pemain asing. Sebelumnya Persik juga kalah cepat dengan Persebaya Surabaya untuk mendapatkan John Takpor Sonkalie. Padahal sejak awal Persik ngebet mendapatkan mantan gelandang Persitara itu.
Selain pemain asing, Persik juga berkali-kali kalah cepat dalam mencari pemain lokal. Striker lokal bidikan mereka Rahmat Rivai keburu digaet oleh Sriwijaya FC. Sementara Budi Sudarsono sudah keduluan oleh Persib Bandung.