Kamis, April 30, 2009

ISYARATKAN LEMPAR ANDUK


koncomacan-KONSEKUENSI berat harus ditanggung Deltras atas asil imbang 1-1 kontra Arema Malang. Pintu degradasi pun kian terbuka lebar bagi mereka.
Hingga pertandingan ke-26, klub berjuluk The Lobster itu masih terjerembap di posisi ke-17 dengan koleksi 19 angka. Apalagi, delapan partai lanjutan Deltras juga termasuk berat.
Di empat partai kandang, Deltras bakal bersua Persik Kediri, PSM Makassar, Persiba Balikpapan, serta PKT Bontang. Sementara itu, partai tandang Deltras jauh lebih mengerikan. Christian Rene Martinez dkk harus meladeni Persiwa Wamena, Persipura Jayapura, Persija Jakarta, serta Persib Bandung.

Kans menambah poin juga sangat berat. Apalagi, saat harus melawat ke Bumi Papua. Sebab, catatan Persiwa dan Persipura saat bertanding di kandang sangat memukau. Persiwa selalu menyapu angka penuh. Sementara itu, Persipura hanya sekali kehilangan poin penuh saat ditahan imbang 1-1 oleh Persijap Jepara. Kubu Deltras pun seolah sudah lempar handuk.
"Perjuangan kami untuk keluar dari zona degradasi semakin berat. Memetik nilai di kandang lawan tentu sangat berat. Kami membutuhkan keajaiban," terang Awan Juliarto, manajer Deltras.

Karena itu, dia hanya berharap agar performa Deltras terus meningkat di sisa laga. Tujuannya jelas untuk mencari poin guna menghindari zona degradasi. Tapi, itu pun dengan catatan. Yakni, para pesaing seperti PSMS Medan, Persita Tangerang, ataupun PKT Bontang tergelincir.
''Sekarang kami banyak berdoa agar saingan Deltras di zona degradasi juga kehilangan poin. Dengan begitu, kami tidak terdegradasi ke divisi utama musim depan," harap Awan.
Episode Buruk Terus Berlanjut
Mamak Kembali Salahkan Wasit

koncomacan - SIDOARJO. Kemenangan terus menjadi barang yang langka bagi Delta Putra Sidoarjo (Deltras). Catatan itu bertambah saat tim asal Kota Udang tersebut hanya bermain imbang 1-1 (1-0) saat menjamu Arema Malang dalam lanjutan Djarum Indonesia Super League (DISL) 2008/2009 di Gelora Delta, Sidoarjo, kemarin sore (29/4).

Hasil imbang itu menambah panjang catatan buruk Deltras. Dalam lima partai terakhir, tim berjuluk The Lobster tersebut paceklik kemenangan. Rinciannya, Christian Rene Martinez dkk menelan tiga kali kekalahan dan dua kali bermain imbang. Kegagalan meraih tiga angka jelas menyulitkan langkah Deltras untuk lolos dari jurang degradasi.
Tambahan satu poin itu membuat Deltras terpuruk di peringkat ke-17 dengan torehan 19 poin dari 26 laga. Sedangkan Arema tertahan di peringkat ke-11 dengan 36 angka.

Sebenarnya, Deltras membuka asa untuk meraih kemenangan setelah Danilo Fernando menceploskan bola pada menit ke-25. Namun, Singo Edan -julukan Arema- mampu menyamakan kedudukan pada menit ke-49 lewat Fandi Mochtar.
Lagi-lagi, pelatih Deltras Muhammad Zein "Mamak" Alhadad menuding wasit sebagai kambing hitam hasil imbang tersebut. Menurut dia, kinerja M. Safei sangat merugikan Deltras. "Seharusnya, kami mendapatkan penalti. Tapi, wasit tidak memberikannya," kecam Mamak setelah pertadingan.

Kecaman terhadap wasit juga dilayangkan Mamak saat Deltras dibekuk Persela Lamongan dengan skor 0-1 Selasa lalu (21/4). Ketika itu, Mamak menuding wasit Jimmy Napitupulu terlalu sering memberikan tendangan bebas kepada Persela.
Mamak boleh beralasan. Namun, kubu Arema juga merasa dirugikan oleh kinerja wasit Safei. Terutama, setelah dua kali kesempatan Arema untuk mencetak gol amblas karena keputusan Safei. Salah satunya, peluang playmaker Arema Chmelo Roman pada menit ke-63.
"Bola yang didapat Roman seharusnya play on. Padahal, peluang untuk mencetak gol besar karena sudah lolos. Karena faktor wasit, Arema gagal menang," timpal Gusnul Yakin, pelatih Arema.

Terlepas kepemimpinan wasit, Arema sebenarnya lebih berpeluang memetik tiga angka. Sebab, mereka beberapa kali mencetak peluang matang, terutama di babak kedua. Salah satunya, ketika Fandi berdiri bebas di depan gawang Deltras. "Seharusnya, dia kontrol bola dulu. Jangan langsung ditendang dengan keras seperti itu. Kalau dikontrol dulu, pasti gol," sesal Gusnul.

0 Komentar:

Posting Komentar

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda

KLASEMEN LIGA SUPER 2009-2010
Klub M M S K SG Nilai
PERSIBA 8 4 2 2 13-7 14
AREMA 6 4 2 0 6-1 14
PERSIWA 7 4 1 2 18-10 13
PERSELA 5 4 1 0 5-1 13
PSPS 8 3 3 2 9-8 12
PERSIJAP 5 3 2 0 6-1 11
PERSISAM 8 3 2 3 7-9 11
PERSIPURA 7 1 4 1 9-8 10
PERSEBAYA 7 4 1 2 18-18 10
PERSEMA 6 3 1 2 8-8 10
SRIWIJAYA 6 3 1 2 9-12 10
PERSIK 7 1 5 1 8-6 8
PSM 8 2 2 4 7-13 8
PERSIJA 6 2 1 3 8-9 7
BONTANG FC 8 1 3 4 9-10 6
PERSIB 6 2 0 4 5-8 6
PELITA 7 0 2 5 4-11 2
PERSITARA 7 0 1 6 4-13 1
TOP SKOR LIGA SUPER 2009-2010
Jumlah Gol Nama Pemain
6 DZUMANO HERAMAN EPANDI(PSPS)ANDI ODANG (PERSEBAYA)
4 MARTIN ZADA(PERSELA)SAKTIWAN SINAGA(PERSIK)
3 ALDO BARETTO(BONTANG)Noor Hadi(Persijap)
2 Boaz Salossa(Persipura)
7 Bambang Pamungkas(Persija)
JADWAL PUTARAN PERTAMA LSI 2009-2010
Tanggal Pertandingan Skor
14/10/09 Persik vs Persisam 0-0
17/10/09 Persik vs Bontang Fc 2-2
21/10/09 Pelita vs Persik 1-1
23/12/09 Persitara vs Persik 0-0
22/11/09 Persik vs Persiwa 3-0
25/11/09 Persik vs Persipura 2-2
29/11/09 PSPS vs Persik 1-0
02/12/09 Persija vs Persik 0-0
13/12/09 Persik vs Persiba 0-0
16/12/09 Persik vs PSM 0-0
19/12/09 Persebaya vs Persik 0-0
02/01/09 Persijap vs Persik 0-0
10/01/09 Persela vs Persik 0-0
17/01/09 Persik vs Persema 0-0
20/01/09 Persik vs Arema 0-0
23/01/09 Sriwijaya vs Persik 0-0
26/01/09 Persib vs Persik 0-0
JADWAL PUTARAN KEDUA LSI 2009-2010
Tanggal Pertandingan Skor
07/02/09 Persik vs Sriwijaya 0-0
13/02/09 Persik vs Persib 0-0
17/02/09 Arema vs Persik 0-0
21/02/09 Persema vs Persik 0-0
27/02/09 Persik vs Persijap 0-0
03/03/09 Persik vs Persela 0-0
06/03/09 Persik vs Persebaya 0-0
17/03/09 PSM vs Persik 0-0
20/03/09 Persiba vs Persik 0-0
03/04/09 Persik vs PSPS 0-0
10/04/09 Persik vs Persija 0-0
18/04/09 Persipura vs Persik 0-0
22/04/09 Persiwa vs Persik 0-0
15/05/09 Persik vs Pelita 0-0
22/05/09 Persik vs Persitara 0-0
27/05/09 Persisam vs Persik 0-0
30/05/09 Bontang vs Persik 0-0