BERTAHAN HINGGA AKHIR MUSIM

Maschut Tak Langsung Pergi

koncomacan - Tak lagi menjadi Ketua Umum Persik bukan berarti selesai pula kebersamaan Achmad Maschut dengan klub dari Kediri ini. Lelaki yang kemarin menanggalkan status sebagai wali kota ini mengaku akan tetap mendampingi skuad Macan Putih hingga kompetisi berakhir.
"Saya akan tetap mendampingi Persik sampai akhir kompetisi ini," janji Maschut usai mengikuti acara pelantikan wali kota baru di gedung DPRD Kota Kediri kemarin.

Kemarin, jabatan wali kota yang disandang Maschut resmi dipindahtangankan. Posisinya akan diisi oleh wali kota terpilih periode 2009-2014, Samsul Ashar. Demikian juga dengan posisi Ketum di Persik yang diperolehnya secara ex officio. Jabatan itu juga akan dipegang oleh Samsul Ashar.

Namun, bagi Maschut, Persik sudah menjadi bagian dari dirinya. Dia menganggap tak etis jika harus langsung meninggalkan Persik begitu saja. Apalagi di tengah musim kompetisi seperti saat ini.

Karena itulah Maschut mengatakan akan mendampingi Wali Kota Kediri dan Ketum Persik yang baru hingga akhir musim Liga Indonesia musim ini. Kompetisi dijadwalkan berakhir pertengahan tahun ini. "Mungkin akan mendampingi Dokter Samsul (Samsul Ashar, wali kota, Red) sebagai ketum baru," lanjut Maschut dengan gaya khasnya.

Sebagai Ketum Persik, Maschut terbilang sukses mendatangkan prestasi bagi Persik. Dari klub kecil anggota divisi III menjadi klub besar dan disegani di persebakbolaan tanah air. Serta terus bermain di Liga Super Indonesia (ISL), kompetisi sepakbola paling bergengsi di Indonesia.

Maschut berharap pelatih Aji Santoso dan para pemain bisa membawa Persik tetap bertahan di Liga Super. "Harapan saya, Persik terhindar dari zona degradasi dan tetap bertahan di Liga Super," ingin pria yang telah dijuluki Bapake Wong Kediri tersebut.

Saat ini posisi Persik di klasemen sementara ada di peringkat ketujuh. Dengan sisa 14 pertandingan yang dimiliki, Persik masih berkesempatan untuk tetap bertahan di ISL.