MENJELANG AREMA VS PERSIK

Senin, 2/2/2009 07.30 WIB
MALANG, SENIN - Pertemuan tuan rumah Arema Malang melawan Persik Kediri di putaran dua Liga Super Indonesia pada Senin (2/2) di Stadion Kanjuruhan Malang Jawa Timur, akan menjadi ajang pembuktian kekuatan kedua tim. Pasalnya kedua kesebelasan baru saja melakukan bongkar pasang pemain, termasuk sejumlah pemain pilarnya.
Dalam laga itu, kedua kesebelasan ibaratnya sama-sama terlahir kembali. Kesebelasan Persik, kehilangan sejumlah pemain terbaik mereka seperti bomber Christian Gonzales yang memperkuat Persib Bandung, Budi Sudarsono pindah ke Sriwijaya FC, dan Danilo Fernando pindah ke Deltras Sidoarjo.

Tanpa Gonzales, Persik jelas kehilangan striker terbaik mereka. Saat ini Gonzales adalah striker tersubur dalam Liga Super Indonesia ini, dengan mengumpulkan 14 gol. Ditambah lagi, saat melawan Singo Edan Senin ini, Persik juga tidak bisa menurunkan striker Saktiawan Sinaga karena akumulasi kartu kuning.
Kini praktis tim berjuluk "Macan Putih" itu mengandalkan duet striker lokal yaitu Indriyanto Setyo Nugroho dan Yongki Ariwibowo.

"Kami masih memiliki sejumlah striker. Meski 50 persen pemain pilar kami hilang, namun kami bertekad minimal bermain seri atau kalau bisa menang," ujar Aji Santoso, pelatih Persik, Minggu (1/2) usai mencoba lapangan di Stadion Kanjuruhan Malang.
Meski dengan skuad baru, Aji mengaku Persik tidak akan bermain bertahan. Ia tetap menginstruksikan para pemainnya untuk bermain agresif dan ofensif.
"Meski dengan seorang pemain asing saja, saya tidak akan bermain bertahan. Kami optimistis bisa menahan serangan lawan. Toh selama ini pun pertemuan Persik-Arema, Persik belum pernah kalah," ujarnya.

Setelah perombakan pemain, di kesebelasan Persik hanya tersisa satu pemain asing yaitu Ronald Fagundez.
Tuan rumah Arema sendiri tidak cukup aman. Striker Emaleu Serge, dipastikan tidak bisa memperkuat tim saat menjamu Macan Putih karena belum pulih dari cedera. Sementara seorang gelandangnya, Fandy Mochtar, juga tidak bisa turun karena akumulasi kartu.
Singo Edan juga harus menyesuaikan kekompakan tim setelah sejumlah pemain baru, diresmikan Badan Liga Indonesia hanya sehari sebelum laga Arema lawan Persik itu. Mereka adalah Patricio Morales, Leo Chiteschu, Edar Hendra Samudra, dan Ranu Tri Sasongko.
"Kami sudah siap mema suki putaran dua super liga, dengan latihan fisik di Bali dan sejumlah program lain. Memang selama ini catatan menunjukkan permainan Persik cukup baik. Namun dengan latihan selama ini dan keuntungan bermain di kandang, saya kira peluang Arema kali ini leb ih baik," ujar pelatih Arema, Gusnul Yakin optimistis