UTAK ATIK PENYERANG
koncomacan - SURABAYA, Kabar baik bagi Persebaya Surabaya. Semakin dekat dengan agenda menjamu Persipura Jayapura, kondisi penggawa Persebaya yang cedera terus membaik. Bek asal Jepang Takatoshi Uchida dan penyerang Andi Oddang sudah tampak pada sesi latihan di Gelora 10 Nopember, Surabaya, kemarin (20/11).
Taka -panggilan Takatoshi- bahkan sudah berlatih sampai akhir. Sedangkan Oddang berlatih ringan di pinggir lapangan. Menurut pelatih Persebaya Danurwindo, Taka siap diturunkan melawan Persipura.
Sementara itu, Oddang ternyata tidak mengalami cedera separah yang diperkirakan. ''Tapi, saya tidak bisa menjamin menurunkan Oddang di pertandingan melawan Persipura. Saya akan memantau kondisinya sampai menit-menit terakhir,'' papar Danur -sapaan Danurwindo- setelah memimpin latihan.
Danur mengisyaratkan akan tetap memasang formasi 3-5-2 seperti di laga-laga sebelumnya. ''Persebaya akan tetap memasang dua penyerang. Kalau bisa main, Oddang pasti dipasang dan tinggal dicari siapa pasangannya,'' jelas pria yang musim lalu mengarsiteki Persija Jakarta tersebut.
Kalaupun Taka dan Oddang bermain, Persebaya tetap tidak bisa menurunkan kekuatan penuh saat menjamu Persipura. Green Force -julukan Persebaya- kehilangan penyerang asal Kamerun Ngon a Djam yang mengalami cedera ligamen lutut. Satu penyerang lainnya, Korinus Fingkreuw, juga absen saat melawan Persipura karena akumulasi kartu.
Melihat kondisi itu, Danur mungkin bakal mencoba pasangan penyerang alternatif. Pilihannya bisa duet Oddang dengan Andik Vermansyah, Oddang dengan Wimba Sutan Fenosa atau Irfan Hidayatullah. Kalau Oddang tidak bisa dimainkan, akan dicari perpaduan yang paling pas antara Andik, Wimba, dan Irfan.
Danur menilai Persipura adalah lawan yang tangguh. Tim besutan pelatih Jacksen F. Tiago itu dihuni pemain pilihan. Kendati Persipura hanya bermain seri pada tiga laga awal musim ini, tidak berarti kualitas mereka turun.
''Persipura tetap tim kuat. Kami harus mengantisipasi permainan cepat mereka dengan mencoba tidak memberikan ruang untuk bergerak,'' urainya. Danur menyatakan sudah mengantongi kelemahan calon lawannya itu. Namun, dia menyimpannya sebagai rahasia.
Terkait lini belakang Persipura yang digawangi duet Bio Paulin dan Jack Komboy, Danur menilai keduanya sebagai pemain tangguh. Namun, bukan berarti tidak ada celah untuk dilewati. ''Mereka menang tangguh, tapi cenderung lambat karena bodinya yang besar,'' katanya.
Karena itu Danur menginstruksikan pemainnya untuk bermain cepat. Alternatif lainnya adalah memaksimalkan tembakan-tembakan dari luar kotak penalti. ''Tendangan jarak jauh terbukti membawa hasil bagi Persebaya. Itu bisa dilihat di pertandingan melawan Persiwa Wamena, kami membuat tiga gol dari luar kotak penalti,'' jelasnya.
0 Komentar:
Posting Komentar
Berlangganan Posting Komentar [Atom]
<< Beranda