RUSIA VS JERMAN
LIVE INDOSIAR 23.00 WIB
koncomacan - MOSKOW, Kemenangan atas Rusia akan mengantar Jerman ke putaran final Piala Dunia 2010 di Afrika Selatan (Afsel). Tapi, kubu Panser -sebutan Jerman- menyadari, tidak mudah menundukkan tuan rumah Rusia di Stadion Luzhniki, Moskow, malam nanti.
Sebab, Rusia juga ingin menang. Beruang Merah -julukan Rusia- harus menang atau minimal seri sehingga penentuan juara grup 4 sebagai pemegang tiket lolos langsung bisa ditunda sampai laga pemungkas Kamis dini hari WIB (15/10).
Jika itu yang terjadi, Rusia punya kans lebih bagus karena hanya menghadapi tim lemah Azerbaijan di laga penghabisan. Sedangkan Jerman akan menjamu tim ulet Finlandia.
"Rusia pasti akan menampilkan segala kemampuan terbaiknya di lapangan. Tugas kami hanya tidak boleh kehilangan konsentrasi," ucap Joachim Loew, der trainer (pelatih) Jerman, sebagaimana dilansir di situs resmi DFB (Federasi Sepak Bola Jerman).
Loew sudah menyiapkan strategi untuk mengantisipasi permainan ofensif lawan yang dimotori striker Arsenal Andrei Arshavin. "Dia (Arshavin) adalah pemain genius yang bisa merepotkan pertahanan tim mana pun. Saya respek kepadanya," jelas mantan asisten pelatih Juergen Klinsmann di Piala Dunia 2006 itu.
Selain Arshavin, Loew menaruh hormat kepada arsitek Rusia Guus Hiddink. Jam terbang tinggi dan metode kepelatihan sarat disiplin dari Hiddink terbukti menutupi minimnya pengalaman para penggawa Rusia. "Jerman punya tradisi bagus lolos ke putaran final Piala Dunia. Namun, itu bukan berarti kami tidak bisa menggagalkan peluang mereka," tutur Hiddink kepada RIA Novosti.
Pelatih 62 tahun asal Belanda tersebut makin yakin karena mendapat dukungan seluruh gibol seantero Rusia, khususnya di Kota Moskow. Atmosfer dukungan itu tampak dari bertebarannya bendera negara di jalan-jalan utama sepanjang ibu kota Rusia tersebut.
Tiket laga Rusia versus Jerman pun ludes terjual sejak pekan lalu. Dari sekitar 80 ribu lembar yang dicetak, permintaan tiket mencapai 400 ribu lebih.
Tugas berat Hiddink adalah mencari pendamping yang pas untuk Arshavin di lini depan Rusia. Sebab, tiga kandidat yang ada sama-sama tengah moncer. Yakni, Alexander Kerzhakov (Dynamo Moskow), Roman Pavlyuchenko (Tottenham Hotspur), dan Pavel Pogrebnyak (VfB Stuttgart).
Kerzhakov punya jam terbang (caps) lebih banyak daripada dua rekannya. Sedangkan Pavlyuchenko kini berstatus top scorer Rusia di kualifikasi dengan lima gol. Pogrebnyak? Sekalipun caps-nya paling minim, pengalamannya bermain di Bundesliga Jerman bersama Stuttgart akan sangat membantu.
Situasi serupa sejatinya ikut menimpa lini depan Jerman. Top scorer Jerman adalah Miroslav Klose dengan koleksi enam gol. Ironisnya, Klose saat ini bukan pilihan reguler di klubnya, Bayern Munchen.
koncomacan - MOSKOW, Kemenangan atas Rusia akan mengantar Jerman ke putaran final Piala Dunia 2010 di Afrika Selatan (Afsel). Tapi, kubu Panser -sebutan Jerman- menyadari, tidak mudah menundukkan tuan rumah Rusia di Stadion Luzhniki, Moskow, malam nanti.
Sebab, Rusia juga ingin menang. Beruang Merah -julukan Rusia- harus menang atau minimal seri sehingga penentuan juara grup 4 sebagai pemegang tiket lolos langsung bisa ditunda sampai laga pemungkas Kamis dini hari WIB (15/10).
Jika itu yang terjadi, Rusia punya kans lebih bagus karena hanya menghadapi tim lemah Azerbaijan di laga penghabisan. Sedangkan Jerman akan menjamu tim ulet Finlandia.
"Rusia pasti akan menampilkan segala kemampuan terbaiknya di lapangan. Tugas kami hanya tidak boleh kehilangan konsentrasi," ucap Joachim Loew, der trainer (pelatih) Jerman, sebagaimana dilansir di situs resmi DFB (Federasi Sepak Bola Jerman).
Loew sudah menyiapkan strategi untuk mengantisipasi permainan ofensif lawan yang dimotori striker Arsenal Andrei Arshavin. "Dia (Arshavin) adalah pemain genius yang bisa merepotkan pertahanan tim mana pun. Saya respek kepadanya," jelas mantan asisten pelatih Juergen Klinsmann di Piala Dunia 2006 itu.
Selain Arshavin, Loew menaruh hormat kepada arsitek Rusia Guus Hiddink. Jam terbang tinggi dan metode kepelatihan sarat disiplin dari Hiddink terbukti menutupi minimnya pengalaman para penggawa Rusia. "Jerman punya tradisi bagus lolos ke putaran final Piala Dunia. Namun, itu bukan berarti kami tidak bisa menggagalkan peluang mereka," tutur Hiddink kepada RIA Novosti.
Pelatih 62 tahun asal Belanda tersebut makin yakin karena mendapat dukungan seluruh gibol seantero Rusia, khususnya di Kota Moskow. Atmosfer dukungan itu tampak dari bertebarannya bendera negara di jalan-jalan utama sepanjang ibu kota Rusia tersebut.
Tiket laga Rusia versus Jerman pun ludes terjual sejak pekan lalu. Dari sekitar 80 ribu lembar yang dicetak, permintaan tiket mencapai 400 ribu lebih.
Tugas berat Hiddink adalah mencari pendamping yang pas untuk Arshavin di lini depan Rusia. Sebab, tiga kandidat yang ada sama-sama tengah moncer. Yakni, Alexander Kerzhakov (Dynamo Moskow), Roman Pavlyuchenko (Tottenham Hotspur), dan Pavel Pogrebnyak (VfB Stuttgart).
Kerzhakov punya jam terbang (caps) lebih banyak daripada dua rekannya. Sedangkan Pavlyuchenko kini berstatus top scorer Rusia di kualifikasi dengan lima gol. Pogrebnyak? Sekalipun caps-nya paling minim, pengalamannya bermain di Bundesliga Jerman bersama Stuttgart akan sangat membantu.
Situasi serupa sejatinya ikut menimpa lini depan Jerman. Top scorer Jerman adalah Miroslav Klose dengan koleksi enam gol. Ironisnya, Klose saat ini bukan pilihan reguler di klubnya, Bayern Munchen.
0 Komentar:
Posting Komentar
Berlangganan Posting Komentar [Atom]
<< Beranda