LIGA JATIM: PERSIK v MOJOKERTO PUTRA
Pato-Amarildo absen full lokal, sore ini di Stadion 10 Nopember
koncomacan - Persik langsung tancap gas. Begitu memastikan diri lolos ke babak delapan besar dan tidak bisa menjadi tuan rumah mereka langsung bertolak ke veneu pertandingan yakni ke Gelora 10 Nopember Surabaya. Kemarin siang mereka langsung berangkat dan menginap di Hotel Sahid Surabaya.
Menghadapi babak delapan besar tersebut Persik membawa semua pemainnya yang tersisa. "Kami membawa 20 pemain. Semuanya itu, karena hanya itu yang tersisa," kata pelatih kiper Persik M. Andi Sukriyan.
Sayang, ada kekurangan yang membuat kubu Persik tak bisa bernapas lega. Yakni dengan kenyataan bakal absennya tiga pemain asing mereka. Sebab, tiga legiun impor yang dimiliki harus mengurus persoalan administrasi. Setelah bek O.K. John meninggalkan teman-temannya untuk pulang ke Nigeria, kemarin giliran dua pemain asing lainnya yakni Patricio Morales dan Amarildo Souza yang harus mengurus masalah administrasi serupa. "Tapi mereka ke Singapura, tidak harus pulang," lanjut pria tambun itu. Namun ketiganya tetap tidak bisa dimainkan. Karena untuk mengurus keperluan tersebut dibutuhkan waktu yang tidak singkat. "Persik akan main lokal semua," tandasnya.
Meski belum terlihat kontribusinya di tim, absennya Pato dan Amarildo jelas sangat merugikan si Ungu. Sebab dari sisi jumlah pemain Persik menjadi sangat minim. Selain ketiganya, ada tiga lagi pemain Persik yang tidak bisa dimainkan.
Yakni Saktiawan Sinaga dan Yongki Aribowo yang harus bergabung dengan timnas. Serta satu lagi striker Dodit Fitrio Efendi yang tak bisa diturunkan. "Dodit sakit (cedera betis, Red)," lanjut Sukriyan.
Dengan demikian di babak delapan besar nanti Persik akan kehilangan enam pemain pilarnya. "Minim sekali," lanjutnya.
Kondisi itu membuat Persik akan sangat kesulitan untuk meramu strategi yang bagus untuk menghadapi tim lainnya. Apalagi tim lain tak memiliki masalah seperti yang dialami Macan Putih.
koncomacan - Persik langsung tancap gas. Begitu memastikan diri lolos ke babak delapan besar dan tidak bisa menjadi tuan rumah mereka langsung bertolak ke veneu pertandingan yakni ke Gelora 10 Nopember Surabaya. Kemarin siang mereka langsung berangkat dan menginap di Hotel Sahid Surabaya.
Menghadapi babak delapan besar tersebut Persik membawa semua pemainnya yang tersisa. "Kami membawa 20 pemain. Semuanya itu, karena hanya itu yang tersisa," kata pelatih kiper Persik M. Andi Sukriyan.
Sayang, ada kekurangan yang membuat kubu Persik tak bisa bernapas lega. Yakni dengan kenyataan bakal absennya tiga pemain asing mereka. Sebab, tiga legiun impor yang dimiliki harus mengurus persoalan administrasi. Setelah bek O.K. John meninggalkan teman-temannya untuk pulang ke Nigeria, kemarin giliran dua pemain asing lainnya yakni Patricio Morales dan Amarildo Souza yang harus mengurus masalah administrasi serupa. "Tapi mereka ke Singapura, tidak harus pulang," lanjut pria tambun itu. Namun ketiganya tetap tidak bisa dimainkan. Karena untuk mengurus keperluan tersebut dibutuhkan waktu yang tidak singkat. "Persik akan main lokal semua," tandasnya.
Meski belum terlihat kontribusinya di tim, absennya Pato dan Amarildo jelas sangat merugikan si Ungu. Sebab dari sisi jumlah pemain Persik menjadi sangat minim. Selain ketiganya, ada tiga lagi pemain Persik yang tidak bisa dimainkan.
Yakni Saktiawan Sinaga dan Yongki Aribowo yang harus bergabung dengan timnas. Serta satu lagi striker Dodit Fitrio Efendi yang tak bisa diturunkan. "Dodit sakit (cedera betis, Red)," lanjut Sukriyan.
Dengan demikian di babak delapan besar nanti Persik akan kehilangan enam pemain pilarnya. "Minim sekali," lanjutnya.
Kondisi itu membuat Persik akan sangat kesulitan untuk meramu strategi yang bagus untuk menghadapi tim lainnya. Apalagi tim lain tak memiliki masalah seperti yang dialami Macan Putih.
0 Komentar:
Posting Komentar
Berlangganan Posting Komentar [Atom]
<< Beranda