BELAKANG SANGAT RISKAN
Wawan dan Gunawan Berikan Warna Serangan
koncomacan - KEDIRI,Keberhasilan Persik mencuri satu poin di kandang Pelita Jaya benar-benar harus disyukuri. Pasalnya dengan kondisi pertahanan yang benar-benar masih amburadul mereka tak kemasukan banyak gol. Padahal tim lawan memiliki peluang yang sangat banyak.
Kelemahan utama pertahanan Macan Putih kemarin adalah kordinasi antar pemain. Sulis Budi dkk masih sering membuat kesalahan komunikasi. Sehingga para pemain lawan dengan mudah mengoyak pertahanan tim Kota Tahu tersebut. Pertahanan Persik pun sangat menakutkan dan riskan kebobolan. "Kami memang belum bisa memperbaiki pertahanan dengan maksimal," kata pelatih Persik Gusnul Yakin.
Salah satu buktinya adalah gol cepat yang dibuat oleh striker Pelita Jaya Fonseca. Akibat kurangnya kordinasi antar pemain dengan mudah pemain yang melakukan debutnya di Indonesia itu berhasil menjebol jala kiper Fauzi Toldo.
Lemahnya lini pertahanan itu juga ditambah dengan penampilan buruk Fauzi. Akibat kegagalan mantan kiper pelita itu menyambar bola dari kaki striker asal Kolombia itu Persik harus ketinggalan sejak menit pertama.
Kesalahan demi kesalahan kemarin juga terus dilakukan oleh kiper asal Palembang itu. Antisipasi dan tangkapannya yang kurang lengket membuat Persikmania dibuat jantungan dengan aksinya.
Sementara itu diturunkannya Gunawan menggantikan Idrus Gunawan kemarin terlihat memberi warna kepada permainan Persik. Mantan pemain PSIS Semarang itu tak hanya membantu pertahanan tapi juga berani maju untuk menyerang. Crossingnya cukup akurat dan mengancam pertahanan lawan.
Selain Gunawan, pemain yang layak mendapat nilai tinggi dalam pertandingan tersebut adalah Wawan Widiantoro. Pemain yang sering turun sebagai pengganti itu berhasil menambah daya gedor Persik yang melempem sejak babak pertama.
Puncaknya dia berhasil mencetak gol penting Macan Putih setelah melakukan percobaan dua kali. Tendangan pertamanya melambung dan yang kedua berhasil merobek jala Dian Agus di injury time.
Dengan golnya Persik pun kembali selamat dari kekalahan. "Gol itu untuk Persik dan Persikmania. Juga untuk anak saya, Alesandro Arjuna Putra," kata pemain asli Kediri itu.
Sementara itu kubu Pelita Jaya mengaku sangat kecewa dengan hasil seri tersebut. Selain main di kandang sendiri mereka sebanarnya memiliki kesempatan untuk menang besar. "Kami memiliki banyak peluang. Tapi tidak bisa dimanfaatkan dengan baik," kata pelatih Pelita Jaya Fandi Ahmad.
0 Komentar:
Posting Komentar
Berlangganan Posting Komentar [Atom]
<< Beranda