Senin, Agustus 03, 2009

KHUSNUL YULI PEMAIN ASAL MALANG YANG SETIA BERLABUH DI KEDIRI

Nomor Punggunya 25, Sering Cetak Gol di Menit 25
koncomacan, Persik memiliki beberapa pemain yang 'sangat setia'. Pemain ini nyaris tak pernah meninggalkan Stadion Brawijaya. Sejak bergabung 2003 lalu. Seorang di antaranya adalah Khusnul Yuli Kurniawan. Menariknya, pemain asal Malang ini hampir selalu mencetak gol ketika Persik menghadapi tim asal kota kelahirannya, Arema.
Tepat pada menit ke-25 setelah pertandingan dimulai Stadion Brawijaya tiba-tiba bergemuruh. Teriakan goool...membahana. Keras, kompak, dan serentak. Sesaat kemudian bunyi terompet Persikmania sahut-menyahut tanpa henti dalam beberapa saat.
Sobekan kertas ukuran kecil-kecil berhamburan dari tribun. Ada juga yang panjang seperti pita besar. Masih ditambah dengan kilatan kembang api dan petasan meluncur ke udara. Asap merahnya membumbung tinggi. Dipungkasi dengan suara ledakan, dor..dor..dor. Bulu kuduk pun dibuat merinding.
Sementara di atas lapangan seorang pemain berlari kencang. Zig-zag mencoba menghindari temannya sendiri. Tangannya membentang seperti sayap burung yang sedang terbang. Teman-temannya mengejar dari belakang sambil tertawan kegirangan.
Meski tulisan nama di punggungnya dari kejauhan sudah tak begitu terlihat, namun nomor 25 di punggungnya membuat semua tahu siapa pemain itu. Ya, dialah Khusnul Yuli. Saat itu (6/6) dia baru saja saat mencetak gol terakhirnya di ajang Indonesia Super League (ISL) edisi perdana ke jala Persijap Jepara.
Gol itu diakui oleh pemain asal Malang itu sebagai salah satu gol yang akan dikenangnya. Sebab untuk kesekian kalinya, pemain kelahiran 12 Juli 1976 itu mencetak gol pada menit ke-25. Angka yang sama dengan nomor punggungnya. "Tidak tahu ya kok saya sering sekali bikin gol pas menit ke-25. Saya juga ga bisa ngepasin kan," kata pemain dua anak itu kepada Radar Kediri.
Dari catatan Radar Kediri, sepanjang musim ini saja Yuli sudah tiga kali mencetak gol pada menit ke-25. Yang menarik, kebanyakan dicetak ke gawang Arema Malang. Yakni saat final Liga Jatim 2008 lalu. Dan saat putaran pertama Persik versus Arema lalu. "Saya juga heran kenapa saya sering mencetak gol ke Arema," tanyanya.
Namun, Yuli mengakui jika sebelum mencetak gol pada menit ke-25 tersebut diirinya sering mendapat firasat. Yakni pertanda dari kedua anaknya Wisam Afla, 7, dan Noveria Desya Kurniawan, 10. Jika pada pertandingan dirinya mencetak gol pada menit ke-25 maka seringkali kedua anaknya itu memberikan pesan khusus sebelum pertandingan. "Yah nanti bikin gol ya," kata pemain berjuluk si Badak itu menirukan pesan yang disampaikan oleh kedua anaknya.
Jika secara spontanitas dan tanpa diminta kedua anaknya mengatakan demikian, mantan pemain Persema Malang ini mengaku biasanya dirinya pasti mencetak gol. Menariknya, kebanyakan pada menit ke-25.
"Kalau pas tidak bikin gol biasanya mereka tidak bilang apa-apa sebelum pertandingan. Malah ngejekin habis pertandingan. "Yah-yah kok gak bikin gol to?" tiru suami dari Idariati itu.
Soal gol yang justru sering dicetaknya ke gawang Arema Malang, pemain kelahiran Malang itu mengaku punya motivasi khusus. "Kalau lawan Arema saya semakin bergairah saat main. Dan punya keinginan kuat untuk mencetak gol," kata pengendara Suzuki Swift itu.
Apakah motivasi itu berupa dendam karena dirinya pernah dibuang dari Arema? Yuli mengelak. Motivasi yang ada dalam dirinya menurutnya adalah motivasi untuk tampil profesional.
Sebagai pemain kelahiran Malang dan besar di Malang dirinya ingin membuktikan bahwa dirinya tak terpengaruh oleh rasa Malang itu. "Karena saya dari Malang saya justru ingin membuktikan bahwa saya tidak lembek lawan tim asal Malang. Caranya ya main bagus dan bisa mencetak gol," kata pemain yang meraih dua gelar liga bersama Pesik itu.
Menurutnya, dia merasa tak heran jika selama ini tampil luar biasa dan sering mencetak gol saat melawan Arema. "Tak hanya lawan Arema, lawan Persema saya juga kayaknya," cetusnya sembari tertawa.
Menyinggung nasibnya di Persik musim depan, Yuli mengaku belum bisa mengatakan dengan lepas. "Ya masih nego-nego. Inginnya sih bertahan tapi tidak tahu nanti," kata pemain berposisi gelandang serang itu. (red/agus ef)

KLASEMEN LIGA SUPER 2009-2010
Klub M M S K SG Nilai
PERSIBA 8 4 2 2 13-7 14
AREMA 6 4 2 0 6-1 14
PERSIWA 7 4 1 2 18-10 13
PERSELA 5 4 1 0 5-1 13
PSPS 8 3 3 2 9-8 12
PERSIJAP 5 3 2 0 6-1 11
PERSISAM 8 3 2 3 7-9 11
PERSIPURA 7 1 4 1 9-8 10
PERSEBAYA 7 4 1 2 18-18 10
PERSEMA 6 3 1 2 8-8 10
SRIWIJAYA 6 3 1 2 9-12 10
PERSIK 7 1 5 1 8-6 8
PSM 8 2 2 4 7-13 8
PERSIJA 6 2 1 3 8-9 7
BONTANG FC 8 1 3 4 9-10 6
PERSIB 6 2 0 4 5-8 6
PELITA 7 0 2 5 4-11 2
PERSITARA 7 0 1 6 4-13 1
TOP SKOR LIGA SUPER 2009-2010
Jumlah Gol Nama Pemain
6 DZUMANO HERAMAN EPANDI(PSPS)ANDI ODANG (PERSEBAYA)
4 MARTIN ZADA(PERSELA)SAKTIWAN SINAGA(PERSIK)
3 ALDO BARETTO(BONTANG)Noor Hadi(Persijap)
2 Boaz Salossa(Persipura)
7 Bambang Pamungkas(Persija)
JADWAL PUTARAN PERTAMA LSI 2009-2010
Tanggal Pertandingan Skor
14/10/09 Persik vs Persisam 0-0
17/10/09 Persik vs Bontang Fc 2-2
21/10/09 Pelita vs Persik 1-1
23/12/09 Persitara vs Persik 0-0
22/11/09 Persik vs Persiwa 3-0
25/11/09 Persik vs Persipura 2-2
29/11/09 PSPS vs Persik 1-0
02/12/09 Persija vs Persik 0-0
13/12/09 Persik vs Persiba 0-0
16/12/09 Persik vs PSM 0-0
19/12/09 Persebaya vs Persik 0-0
02/01/09 Persijap vs Persik 0-0
10/01/09 Persela vs Persik 0-0
17/01/09 Persik vs Persema 0-0
20/01/09 Persik vs Arema 0-0
23/01/09 Sriwijaya vs Persik 0-0
26/01/09 Persib vs Persik 0-0
JADWAL PUTARAN KEDUA LSI 2009-2010
Tanggal Pertandingan Skor
07/02/09 Persik vs Sriwijaya 0-0
13/02/09 Persik vs Persib 0-0
17/02/09 Arema vs Persik 0-0
21/02/09 Persema vs Persik 0-0
27/02/09 Persik vs Persijap 0-0
03/03/09 Persik vs Persela 0-0
06/03/09 Persik vs Persebaya 0-0
17/03/09 PSM vs Persik 0-0
20/03/09 Persiba vs Persik 0-0
03/04/09 Persik vs PSPS 0-0
10/04/09 Persik vs Persija 0-0
18/04/09 Persipura vs Persik 0-0
22/04/09 Persiwa vs Persik 0-0
15/05/09 Persik vs Pelita 0-0
22/05/09 Persik vs Persitara 0-0
27/05/09 Persisam vs Persik 0-0
30/05/09 Bontang vs Persik 0-0