PERSEMA PERTAHANKAN DUA ASING
.jpg)
koncomacan - MALANG, Empat pemain asing Persema saat ini bisa jadi deg-degan menunggu pengumuman pemain yang akan dipertahankan ataupun dicoret. Pasalnya, pelatih Subangkit hanya akan mempertahankan dua legiun asing jika nanti ditunjuk kembali melatih Persema di Super League. Artinya, dua pemain asing bakal angkat koper.
Empat pemain asing Persema itu berasal dari Afrika. Yakni, striker Brima Sanusie Pepito (Sierra Leone), striker Otto Weah (Kamerun), gelandang Mbom Mbom Julien (Kamerun), dan defender Seme Pierre Patrick (Kamerun).
Setelah mengevaluasi, Subangkit menyatakan hanya dua legiun asing yang layak dipertahankan Persema. Namun, Subangkit enggan menyebut nama pemain yang bakal dipertahankan ataupun dicoret. "Kalau disebutkan, tidak etis. Sebab, saya belum resmi ditunjuk sebagai pelatih Persema nanti," ujarnya.
Skuad Persema rencananya berkumpul lagi pada 15 Juni nanti di Malang. Pertemuan tersebut disebut-sebut sebagai penentuan siapa saja yang tenaganya tetap dipakai di Super League, baik asing maupun lokal. Versi lainnya menyebut bahwa penentuan tersebut dilakukan setelah ulang tahun Persema pada 20 Juni nanti.
Selain alasan kualitas, Subangkit memilih pemain asing berdasar regulasi pemain asing di Super League musim depan. Aturannya, dua di antara lima pemain asing harus berasal dari negara di bawah naungan AFC (Federasi Sepak Bola Asia). Sedangkan tiga lainnya berasal dari luar negara AFC. "Karena ada aturan baru itu, saya harus cermat dan teliti merekrut pemain asing," tegas mantan pelatih Persiku Kudus tersebut.
Meskipun belum mengumumkan daftar nama pemain asing yang dicoret, Subangkit mulai bergerilya berburu pemain. Dia sering menghubungi teman-temannya sesama pelatih untuk mencari pemain asing yang berkualitas. (red/agus ef )
Empat pemain asing Persema itu berasal dari Afrika. Yakni, striker Brima Sanusie Pepito (Sierra Leone), striker Otto Weah (Kamerun), gelandang Mbom Mbom Julien (Kamerun), dan defender Seme Pierre Patrick (Kamerun).
Setelah mengevaluasi, Subangkit menyatakan hanya dua legiun asing yang layak dipertahankan Persema. Namun, Subangkit enggan menyebut nama pemain yang bakal dipertahankan ataupun dicoret. "Kalau disebutkan, tidak etis. Sebab, saya belum resmi ditunjuk sebagai pelatih Persema nanti," ujarnya.
Skuad Persema rencananya berkumpul lagi pada 15 Juni nanti di Malang. Pertemuan tersebut disebut-sebut sebagai penentuan siapa saja yang tenaganya tetap dipakai di Super League, baik asing maupun lokal. Versi lainnya menyebut bahwa penentuan tersebut dilakukan setelah ulang tahun Persema pada 20 Juni nanti.
Selain alasan kualitas, Subangkit memilih pemain asing berdasar regulasi pemain asing di Super League musim depan. Aturannya, dua di antara lima pemain asing harus berasal dari negara di bawah naungan AFC (Federasi Sepak Bola Asia). Sedangkan tiga lainnya berasal dari luar negara AFC. "Karena ada aturan baru itu, saya harus cermat dan teliti merekrut pemain asing," tegas mantan pelatih Persiku Kudus tersebut.
Meskipun belum mengumumkan daftar nama pemain asing yang dicoret, Subangkit mulai bergerilya berburu pemain. Dia sering menghubungi teman-temannya sesama pelatih untuk mencari pemain asing yang berkualitas. (red/agus ef )
0 Komentar:
Posting Komentar
Berlangganan Posting Komentar [Atom]
<< Beranda