DESAK BLI TENTUKAN JADWAL

koncomacan - MALANG, Manajemen Arema mendesak Badan Liga Sepak Bola Indonesia (BLI) segera menetapkan jadwal kompetisi super league 2009-2010. Kepastian ini diperlukan agar Arema maupun tim-tim lain bisa melakukan persiapan yang cukup.
Asisten manajer Arema Muhammad Taufan mengatakan, BLI hanya memberikan gambaran bahwa kompetisi mendatang akan digelar Oktober 2009. Hanya, jadwal tersebut masih simpang siur. Jadwal tersebut bisa saja berubah karena agenda pilpres.
Bagi Arema, kepastian jadwal ini sangat penting. Sebab, kepastian jadwal tersebut akan menjadi acuan bagi manajemen untuk menentukan pelatih Arema. Selanjutnya, pelatih dan manajemen menindaklanjuti untuk mencari pemain baru. Namun, apabila kepastian jadwal ini tidak jelas, tentunya membuat manajemen kesulitan untuk memulai persiapan kompetisi.
Menurut Taufan, sudah menjadi tradisi bagi Arema bahwa persiapan tim harus matang dalam dua bulan sebelum kompetisi digelar. Untuk itu, manajemen harus mendapatkan kepastian jadwal jauh-jauh hari. Yang dikhawatirkan manajemen jika nanti jadwal mendadak adalah persiapan Arema tidak bisa maksimal. "Harapan kami ya secepatnya BLI memberikan kepastian jadwal kompetisi tahun depan," ucap Taufan.
Selain itu, kepastian jadwal menjadi acuan bagi pengalokasian anggaran. Sebab, pada kompetisi tahun depan, ada tiga tim dari divisi utama yang sudah pasti berlaga di super league. Jarak dengan home base tim baru itu juga menjadi pertimbangan guna menentukan anggaran. Misalnya, pada kompetisi tahun lalu, tur terjauh Arema ke Indonesia barat adalah Palembang.
Memang ada PSMS Medan yang jaraknya lebih jauh daripada Palembang. Namun, PSMS dilarang menggunakan Stadion Teladan karena tidak lolos verifikasi kelayakan oleh BLI. Akhirnya, PSMS menjadi tim nomaden dan banyak menjamu tim tamu di Jawa.
Saat ini di super league ada PSPS Pekanbaru. Jika home base PSMS masih dinyatakan tidak layak, besar kemungkinan kandang PSPS yang terjauh di Indonesia barat. Sedangkan dari Kalimantan, bertambah satu tim, yakni Persisam Samarinda. Sehingga untuk away ke Kalimantan, Arema harus melawan tiga tim. Selain Persisam, ada PKT Bontang dan Persiba Balikpapan.
Di sisi lain, tiga tim yang terdegradasi lokasinya tidak terlalu jauh dengan Kota Malang, yaitu Deltras Sidoarjo, PSIS Semarang, dan Persita Tangerang. "Kalau jadwal tidak jelas, tentunya rencana penganggaran juga bisa semrawut. Ini tentunya juga bisa berdampak terhadap kesiapan tim," ungkap Taufan. (red/agus ef)