JACKSEN "SUDAH SAATNYA PERSIPURA KALAH"

koncomacan - Laju positif Persipura Jayapura dalam tiga pertandingan terakhir, dengan dua kemenangan dan sekali seri, terhenti di Stadion Brawijaya usai dibekuk Persik Kediri. Pelatih 'Mutiara Hitam' Jacksen F Tiago mengaku tidak kaget.

"Saya sendiri tidak percaya dengan hasil tiga pertandingan terakhir kami dan saya menganggapnya di luar kemampuan manusia. Apabila malam ini kami kalah, memang sudah saatnya kami mengalaminya," kata Jacksen usai pertandingan, Senin (9/3/2009).

Pelatih asal Brasil yang sedang dirundung duka setelah anaknya sakit keras tersebut juga mengaku dapat menerima kekalahan. Dia meminta para pemainnya ikut menerima hasil 2-1 tersebut.

"Anak-anak sudah bermain bagus meski mereka kalah. Saya juga sudah sampaikan ke mereka, jangan bersedih karena memang saya selalu berpesan jika suatu saat kami akan tergelincir," ujar Jacksen.

Mengenai penyebab yang menjadikan timnya kalah, setelah sebelumnya menggulung Arema Malang dengan skor telak 0-5, mantan pelatih Persitara Jakarta Utara tersebut menyebut 2 faktor utama.

Yang pertama adalah hilangnya 2 pilar utama di lini pertahanan, yaitu Bio Pauline Piere dan Jack Komboy. Kehilangan tersebut dianggapnya menjadi titik lemah pertahanan Persipura dan menjadi penyebab terjadinya 2 gol Persik.

"Selama ini mereka sudah sangat serasi dan dalam melakukan pertahanan tidak memerlukan bahasa apapun. Hilangnya dua pemain tersebut menjadikan koordinasi pertahanan kami tidak sempurna," ungkap Jacksen.

Sementara untuk faktor kedua adalah kemampuan Persik memanfaatkan keunggulan bermain di kandang dengan dukungan penuh dari suporter. Kondisi ini juga diakui Jacksen sempat membuatnya merinding.

"Intinya Persik bermain luar biasa di kandangnya. Mereka mampu memanfaatkan tenaga ekstra dari suporternya," papar pelatih yang sewaktu menjadi pemain sukses mengantarkan Persebaya Surabaya meraih gelar juara Liga Indoneesia III.

Dengan kekalahan ini posisi Persipura di puncak klasemen sementara tetap tak tergoyahkan. Mereka mengoleksi 46 poin, hasil 22 kali bertanding, dengan memasukkan 46 gol dan kemasukan 15 gol.