DARJOTO " SAYA BELUM PUAS "

Tiga Asing Sudah Angkat Performa Tim

koncomacan - Sukses Arema menekuk tamunya Persiwa dengan skor 2-0 pada Minggu (8/3), ternyata belum membuat hati Pembina Yayasan Arema puas. Ini karena proses gol yang terjadi bukan karena hasil kerja sama yang matang antarpemain. Dua gol Arema yang dicetak Patricio "Pato" Morales bermula dari bola mati. Gol perdana lewat tendangan bebas Pato dari tendangan bebas di luar kotak penalti, sedang gol kedua dari titik penalti.

"Secara umum saya belum puas dengan permainan pemain Arema," ujar Darjoto Setiawan, Pembina Yayasan Arema kemarin.
Terciptanya dua gol dari bola mati itu menunjukkan bahwa permainan tim berjuluk Singo Edan dalam upaya membongkar pertahanan lawan masih belum padu. Terlebih lagi koordinasi pemain asing yang baru direkrut pada putaran dua yakni Fortune Udo, Buston Brown dan Chmelo Roman dengan pemain lokal juga belum berjalan maksimal.

Meski demikian, kata Darjoto, permainan Alexander Pulalo dkk sudah ada perubahan dengan masuknya ketiga pemain asing yang direkrut awal putaran dua Kompetisi Djarum Indonesia Super League (DISL). Ini terlihat dari aksi Fortune Udo yang beberapa kali merepotkan barisan belakangan pemain Persiwa. Sedangkan Chmelo Roman juga mampu menjalankan perannya sebagai playmaker. Hanya saja, fisik mereka masih lemah sehingga perlu dibenahi oleh pelatih Gusnul Yakin. "Ketiga pemain asing ini sangat menjanjikan untuk meningkatkan performa Arema," terangnya.

"Dan kami minta Gusnul segera membenahi kelemahan ini. Saya yakin jika ketiga pemain asing ini padu Arema akan menjadi tim yang menakutkan," imbuhnya.
Belum padunya permainan Arema juga diakui asisten pelatih Joko Susilo. Ia mengatakan, secara umum permainan Arema saat menaklukan tim berjuluk Laskar Badai Pegunungan Tengah memang belum padu. Meskipun kerja sama antarlini sudah berjalan, namun masih terjadi kesalahan umpan yang dilakukan para pemain.

Kondisi ini bisa dimaklumi, karena ketiga pemain asing Arema tersebut baru bergabung latihan dengan pemain lokal Arema dua hari lalu. Sehingga wajar, apabila mereka belum bisa bekerjasama dengan pemain lokal Arema. Untuk itu, pemain akan mengikuti latihan selama lima hari lagi menjelang laga melawan Persela Lamongan (14/3) mendatang. "Saya yakin dengan latihan tambahan menjelang laga melawan Persela ketiga pemain asing kami bisa padu," tutur pria yang akrab dipanggil Gethuk ini.

Pato Pompa Udo Cetak Gol

koncomacan - Striker Arema Patricio "Pato" Morales akhirnya mengakhiri paceklik gol dalam debutnya bersama Arema. Maklum dua gol yang dicetak Pato ke gawang Persiwa Wamena Minggu (8/3) merupakan gol perdananya sejak direkrut manajemen Arema di awal putaran kedua i Djarum Indonesia Super League (DISL).

Bagi Pato, gol cantik yang dilesakkan ke gawang Persiwa tersebut seolah menjadi pelepas dahaga. Karena dari empat pertandingan yang telah dijalani, striker asal Cile tersebut selalu gagal mencetak gol. Bukan hanya Pato yang gagal mencetak gol, tim Arema juga seperti puasa gol. Arema menelan kekalahan tiga kali yakni melawan Persik Kediri (0-1), Sriwijaya FC (4-0), PSMS Medan (0-0) dan dibantai Persipura (0-5). "Dua gol ini saya persembahkan untuk Aremania dan manajemen yang selalu memotivasi saya," ujar Pato, kemarin.

Meski demikian, Pato mengatakan dua gol yang berhasil disarangkan ke gawang yang dijaga Charles Woof merupakan buah kerja sama tim. Pato juga berharap dalam pertandingan menghadapi Persela nanti, dirinya bisa melahirkan gol untuk Arema..

Terkait tandemnya Fortune Udo, Pato mengakui Udo merupakan pemain yang bagus. Dia mempunyai fisik dan skill yang bagus. Buktinya dalam pertandingan melawan Laskar Badai Pegunungan Tengah tersebut pergerakannya cukup merepotkan pemain belakang Persiwa. "Mungkin di pertandingan selanjutnya Udo juga bisa menciptakan gol," ucapnya.