AKHIRNYA DITUNDA LAGI !

Laga PKT Bontang v Persik

koncomacan- Kompetisi Indonesia Super League (ISL) tampaknya benar-benar ingin disebut lelucon. Terutama mengenai jadwal pertandingan yang serba tidak pasti. Setelah kemarin pihak Persik yakin bahwa pertandingan melawan PKT Bontang Sabtu (28/3) tetap berlangsung, tiba-tiba kemarin siang ada kabar bahwa laga tersebut ditunda.

Kabar tersebut datang melalui surat yang dikirimkan Badan Liga Indonesia (BLI). Dalam surat tersebut, BLI menyatakan bahwa laga PKT Bontang kontra Persik ditunda. Penundaan tersebut karena panpel PKT Bontang tidak mendapat izin dari pihak keamanan atau kepolisian daerah setempat.

"Surat penundaan PKT Bontang melawan Persik dari BLI kami terima tadi siang (kemarin siang, Red)," terang salah satu staf kesekretariatan Persik kepada Radar Kediri kemarin sore.
Kabar tersebut juga dibenarkan oleh pelatih Persik Aji Santoso. Ditemui usai memimpin latihan kemarin sore, Aji mengatakan bahwa memang benar ada penundaan laga. "Tadi siang saya dapat kabar dari Mas Iwan, laga melawan PKT ditunda," terang pelatih pengganti Arcan Iurie tersebut.

Dengan nada kecewa Aji juga mengaku menyayangkan penundaan tersebut. Mengingat skuad Persik telah melakukan persiapan yang matang untuk menghadapi tim asuhan Fachry Husaini yang seharusnya berlangsung empat hari lagi.

Akibatnya, penundaan pertandingan yang kedua kalinya diterima Persik tersebut pasti berpengaruh terhadap kondisi timnya. Sebelumnya, laga Persik melawan Persija Jakarta juga batal karena alasan keamanan.

"Kondisi kami sudah mendekati prima saat ini. Tiba-tiba ditunda. Saya yakin pemain pasti galau," lanjutnya. Apalagi, program latihan yang sudah diberikan harus kembali disesuaikan lagi karena penundaan tersebut.

Lalu bagaimana dengan laga selanjutnya melawan Persiba Balikpapan? Pelatih yang baru tiga bulan memoles Persik inipun tidak bisa menjawab dengan pasti. "Untuk laga melawan Persiba Balikpapan kayaknya tetap sesuai jadwal. Tapi saya juga nggak yakin betul, itu baru kayaknya," ujar Aji sambil tersenyum kecut.

Sementara itu, baik Manajer Persik Iwan Boedianto dan Sekretaris Umum Persik Barnadi belum bisa dimintai keterangan mengenai penundaan tersebut. Iwan ketika ditelepon tidak diangkat. Sedangkan Barnadi sedang tidak ada di tempat.