BARCA-REAL BERSAING DI PUCUK KLASEMAN

Senin, 14 September 2009
koncomacan - MADRID, Bermain di kandang lawan bukan masalah bagi Real Madrid dan Barcelona untuk meraih kemenangan. Dua tim raksasa Spanyol itu sama-sama memetik kemenangan meyakinkan kemarin dini hari WIB (13/9). Real memecundangi Espanyol 3-0 (1-0), sedangkan Barcelona mengalahkan Getafe 2-0 (0-0).
Tambahan tiga angka tersebut membuat keduanya memimpin klasemen sementara dengan nilai enam. Tapi, Barcelona yang punya selisih gol lebih banyak (5-0) berhak bertengger di pucuk klasemen.
Esteban Granero membuka kemenangan Real pada menit ke-39. Di babak kedua, Guti Hernandez memperbesar keunggulan tim tamu pada menit ke-77. Cristiano Ronaldo melengkapi sukses itu dengan gol di injury time.
"Kami berhak atas kemenangan ini. Selisihnya memang tidak telak. Tapi, kami berhasil keluar dari tekanan Espanyol sepanjang babak pertama," ucap Manuel Pellegrini, entrenador (pelatih) Real, dalam sesi konferensi pers yang dikutip Goal.
Beberapa jam sebelum pertandingan, Pellegrini memutuskan untuk tidak memasang kapten Raul Gonzalez dan Ronaldo di barisan starter. Sebaliknya, Karim Benzema yang rencananya diparkir malah diturunkan sejak awal.
"Saya ingin memberikan bukti bahwa semua pemain saya bisa main bagus. Mereka yang tidak punya tugas membela negara di kualifikasi Piala Dunia tahu akan dimainkan penuh. Jadi, mereka melakukan persiapan ekstra," papar Pellegrini. "Hari ini Guti dan Granero yang unjuk gigi. Lain kali saya pasti memberikan peran lebih besar kepada mereka," lanjut pelatih asal Cile itu.
Bagi Espanyol, kekalahan tersebut menjadi kado buruk untuk peresmian stadion baru mereka, Estadio Cornella-El Prat. Ironisnya, stadion tersebut malah jadi sasaran kritik Pellegrini. "Permukaan lapangan di stadion baru tersebut sangat tidak nyaman. Itu salah satu faktor yang menyulitkan pemain saya," omelnya.
Di sisi lain, Barcelona menemui kesulitan di awal pertandingan kontra Getafe. Tuan rumah tidak memberikan ruang gerak bagi para striker Barca. Bahkan, Juan Albin nyaris membuka skor bagi Getafe dengan tendangan voli dari luar kotak penalti. Bola sudah berada di luar jangkauan penyelamatan kiper Barcelona Victor Valdez. Tapi, si kulit bundar tersebut membentur mistar.
Menurut pelatih Barca Josep Guardiola, kegugupan di babak pertama itu terjadi karena pemainnya belum tuned in setelah liga rehat dua pekan untuk kualifikasi Piala Dunia. "Anak-anak butuh waktu untuk mendapatkan ritme permainan kembali. Tapi, mereka tetap bisa merepotkan lawan," kilah mantan gelandang bertahan Barca tersebut.
Guardiola tidak menampik bahwa hasil babak pertama itu juga disebabkan kurang maksimalnya penampilan Pedro Rodriguez dan Jeffren Suarez. Di babak kedua, Guardiola mengganti mereka dengan Lionel Messi dan Andres Iniesta.
Pergantian tersebut efektif. Pada menit ke-66, Zlatan Ibrahimovic membuka kemenangan Barca setelah memanfaatkan umpan silang Eric Abidal. Messi menggandakan keunggulan tim tamu sepuluh menit jelang pertandingan usai, memanfaatkan passing Ibrahimovic.
0 Komentar:
Posting Komentar
Berlangganan Posting Komentar [Atom]
<< Beranda