ARSENAL DILIPUTI KEBERUNTUNGAN
Kamis, 20 Agustus 20090 Celtic v Arsenal 2
koncomacan - GLASGOW, Satu kaki Arsenal sudah menapak ke penyisihan grup Liga Champions 2009-2010. Itu seiring kemenangan 2-0 atas Celtic FC di leg pertama playoff yang dihelat di Celtic Park, Glasgow, kemarin dini hari (19/8). Untuk lolos, The Gunners -julukan Arsenal- hanya butuh hasil imbang saat menjamu Celtic di Stadion Emirates, London, 26 Agustus mendatang.
Dilihat dari skornya, kemenangan Arsenal cukup meyakinkan. Apalagi, hasil itu diraih di hadapan sekitar 55 ribu pendukung tuan rumah. Namun, jika dilihat dari proses terciptanya kedua gol, Cesc Fabregas dkk bisa dibilang diliputi keberuntungan.
Lihat saja gol pertama yang dicetak William Gallas. Gol tersebut bermula dari freekick Fabregas pada menit ke-43. Bola tendangan Fabregas membentur punggung Gallas dan mengecoh kipet Celtic Artur Boruc.
Aroma keberuntungan tim tamu terjadi pada proses terjadinya gol kedua. Pada menit ke-71, gelandang Arsenal Abou Diaby berhasil melewati defender Celtic Andreas Hinkel dan mengirimkan umpan kepada Gael Clichy. Dalam upaya menghalau bola, bek tuan rumah Gary Caldwell malah membuat gol bunuh diri.
Kubu Arsenal mengakui sedang dicintai dewi fortuna. Meski menyatakan berhak atas kemenangan tersebut, pelatih Arsene Wenger dan para pemainnya menyadari bahwa hasil yang mereka dapatkan terlalu besar untuk sebuah laga kontra tim sekaliber Celtic.
''Coba kita lihat terjadinya gol demi gol. Freekick Cesc (Fabregas) memang bagus. Tapi, antisipasi kiper sudah tepat dan William (Gallas) ada di sana. Itu beruntung sekali,'' ungkap penyerang Arsenal Robin van Persie seperti dikutip Goal.
''Gol kedua juga begitu. Memang kami sedang dalam posisi menyerang. Tapi, kami masih butuh sentuhan defender lawan yang membuahkan gol. Lihat kan? Beruntung lagi,'' tutur pemain asal Belanda tersebut. ''Pemain lawan berjuang keras dan bermain bagus sekali. Kami salut kepada mereka,'' lanjut Van Persie.
Pada babak pertama, pertandingan memang berjalan alot. Bagaimanapun, Celtic adalah tim yang solid dengan status runner-up Liga Skotlandia musim lalu. Menghadapi klub dari Inggris daratan, motivasi mereka berlipat-lipat.
Setelah tertinggal 0-1, tim besutan pelatih Tony Mowbray itu memang sedikit panik. Namun, mereka tidak mengendurkan serangan. Beberapa kali duet striker Aiden McGeady dan Giorgios Samaras mengancam gawang The Gunners yang dikawal Manuel Almunia. Namun, peluang-peluang tuan rumah tak berbuah sebiji gol pun.
''Mereka mengerahkan seluruh daya upaya. Energi mereka sensasional, dan pertahanan Celtic sangat tangguh. Kami beruntung bisa mencetak dua gol,'' tutur Wenger.
Di sisi lain, Mowbray menerima kekalahan itu dengan lapang dada. ''Kami tidak cukup bagus,'' ucapnya seperti dikutip Associated Press. ''Mungkin kalau kami yang mencetak gol lebih dahulu, mental Arsenal akan down dan kami bisa memanfaatkan kondisi itu,'' sambungnya.
Tugas Mowbray pekan depan cukup sulit. Celtic harus menang dengan selisih minimal tiga gol. Jika kurang dari itu, mereka harus turun kasta ke fase grup Europa League. Perjuangan Celtic semakin berat. Sebab, mereka kehilangan gelandang Landry N'Guemo yang terkena larangan tanding.


0 Komentar:
Posting Komentar
Berlangganan Posting Komentar [Atom]
<< Beranda