SEBUT NAMA TANPA PERNAH HUBUNGI

koncomacan - SURABAYA, Kandidat pelatih Persebaya yang telah mengerucut ke beberapa nama kembali buyar. Setelah manajemen Persebaya gagal merangkul Jacksen F. Tiago untuk musim depan, kini kembali muncul nama lain yang juga dengan status kandidat.
Selain Jacksen, sebelumnya manajemen mengambangkan nama Rudy William Keltjes dan Jaya Hartono. ''Besok (hari ini) pagi saya bertemu dengan manajer (Saleh Ismail Mukadar) untuk kembali membicarakan beberapa masukan,'' jelas Asisten Manajer Persebaya Bidang Teknik Cholid Ghoromah kemarin (21/7).
Dalam pembicaraan tersebut, salah satu poin penting yang dibicarakan adalah pertimbangan Rudy dan Jaya selain nama lain di luar keduanya. Mereka adalah pelatih Persiwa Wamena musim lalu Suharno dan mantan pelatih PSIS Bambang Nurdiansyah.
''Suharno yang membawa Persiwa runner-up musim lalu juga kami pertimbangkan, begitu pula Bambang akan kami diskusikan lagi,'' tuturnya.
Tapi, Cholid tetap menarget bahwa pelatih Persebaya telah diikat dalam bulan ini. Perhitungan tersebut, lanjut dia, berkaca pada jadwal bergulirnya Indonesian Super League (ISL) musim depan.
Jika itu tercapai, mantan manajer Assyabaab Salim Group Surabaya (ASGS) tersebut berharap Persebaya berburu pemain mulai awal Agustus. ''Sudah ada pemain-pemain yang ingin masuk, tapi pelatih belum ada. Kalau bisa Agustus itu pula pemain sudah ngumpul dan berlatih,'' jelasnya.
Sebelum menentukan pemain, manajemen memang ngebet mencari pelatih. Sebab, manajemen juga akan mempertimbangkan masukan dari pelatih soal perekrutan pemain.
Di sisi lain, Bambang Nurdiansyah tetap mengungkapkan ketertarikannya melatih Persebaya. Menurut pelatih asli Malang itu, melatih Green Force adalah satu kebanggaan tersendiri. Lagi pula, melatih di Surabaya juga akan dakat dengan kampung halamannya.
Tapi, sejauh ini Banur -sapaan akrab Bambang Nurdiansyah- mengatakan belum pernah dihubungi manajemen Persebaya. ''Belum, hanya wacana yang saya dengar dari koran,'' tuturnya.
Selain berburu pelatih, Cholid datang ke Jakarta dua hari lalu sebenarnya untuk membahas kerja sama Persebaya dengan pihak sponsor apparel. Terkait hal itu, dia menyatakan saat ini Persebaya hampir dipastikan bekerja sama dengan PT Mitra Adi Perkasa (MAP). ''Tinggal masalah teknis,'' jelasnya.
Menurut dia, Persebaya sudah memeriksa detail kualitas apparel yang akan didukungkan untuk Persebaya di musim depan. ''Kami telah memastikan bahwa kualitas produk-produknya kali ini jauh lebih baik daripada musim lalu,'' tuturnya. (red/agus ef)
Selain Jacksen, sebelumnya manajemen mengambangkan nama Rudy William Keltjes dan Jaya Hartono. ''Besok (hari ini) pagi saya bertemu dengan manajer (Saleh Ismail Mukadar) untuk kembali membicarakan beberapa masukan,'' jelas Asisten Manajer Persebaya Bidang Teknik Cholid Ghoromah kemarin (21/7).
Dalam pembicaraan tersebut, salah satu poin penting yang dibicarakan adalah pertimbangan Rudy dan Jaya selain nama lain di luar keduanya. Mereka adalah pelatih Persiwa Wamena musim lalu Suharno dan mantan pelatih PSIS Bambang Nurdiansyah.
''Suharno yang membawa Persiwa runner-up musim lalu juga kami pertimbangkan, begitu pula Bambang akan kami diskusikan lagi,'' tuturnya.
Tapi, Cholid tetap menarget bahwa pelatih Persebaya telah diikat dalam bulan ini. Perhitungan tersebut, lanjut dia, berkaca pada jadwal bergulirnya Indonesian Super League (ISL) musim depan.
Jika itu tercapai, mantan manajer Assyabaab Salim Group Surabaya (ASGS) tersebut berharap Persebaya berburu pemain mulai awal Agustus. ''Sudah ada pemain-pemain yang ingin masuk, tapi pelatih belum ada. Kalau bisa Agustus itu pula pemain sudah ngumpul dan berlatih,'' jelasnya.
Sebelum menentukan pemain, manajemen memang ngebet mencari pelatih. Sebab, manajemen juga akan mempertimbangkan masukan dari pelatih soal perekrutan pemain.
Di sisi lain, Bambang Nurdiansyah tetap mengungkapkan ketertarikannya melatih Persebaya. Menurut pelatih asli Malang itu, melatih Green Force adalah satu kebanggaan tersendiri. Lagi pula, melatih di Surabaya juga akan dakat dengan kampung halamannya.
Tapi, sejauh ini Banur -sapaan akrab Bambang Nurdiansyah- mengatakan belum pernah dihubungi manajemen Persebaya. ''Belum, hanya wacana yang saya dengar dari koran,'' tuturnya.
Selain berburu pelatih, Cholid datang ke Jakarta dua hari lalu sebenarnya untuk membahas kerja sama Persebaya dengan pihak sponsor apparel. Terkait hal itu, dia menyatakan saat ini Persebaya hampir dipastikan bekerja sama dengan PT Mitra Adi Perkasa (MAP). ''Tinggal masalah teknis,'' jelasnya.
Menurut dia, Persebaya sudah memeriksa detail kualitas apparel yang akan didukungkan untuk Persebaya di musim depan. ''Kami telah memastikan bahwa kualitas produk-produknya kali ini jauh lebih baik daripada musim lalu,'' tuturnya. (red/agus ef)
0 Komentar:
Posting Komentar
Berlangganan Posting Komentar [Atom]
<< Beranda