MASIH ADA PELUANG

Singo Edan Terkendala Finishing
koncomacan - MALANG, Persipura Jayapura belum bisa tenang. Tim asal Papua itu masih punya peluang tergeser Persib Bandung dalam perebutan juara Djarum Indonesia Super League (DISL) 2008/2009.
Sebab, Maung Bandung -julukan Persib- mempermalukan tuan rumah Arema dengan skor 2-0 (1-0) dalam pertandingan di Stadion Kanjuruhan, Malang, tadi malam (9/5). Dua gol Persib disumbangkan oleh dua pemain asingnya, Hilton Moriera pada menit ke-10 dan Christian Gonzalez di menit ke-62. Tambahan tiga angka itu membuat anak asuh Jaya Hartono tersebut naik satu setrip ke posisi ketiga dengan nilai 51 dari 26 kali tampil. Memang, selisih poin mereka dengan Mutiara Hitam -julukan Persipura- 16 angka. Tapi, Persipura sudah turun ke lapangan dan pertandingan masih dilakoni hingga laga ke-34.

Jika Persipura tergelincir dalam beberapa pertandingan dan Persib menang terus, trofi juara bisa berada di Kota Kembang -sebutan lain Kota Bandung. Meski, kemenangan itu juga butuh keajaiban karena Persipura menyisakan beberapa laga kandang di Stadion Mandala, Jayapura.
Sukses atas Singo Edan -julukan Arema- tidak lepas dari kejelian Jaya mengolah strategi. Dia terus menginstruksi anak asuhnya untuk bermain sabar.
Menurut mantan bek timnas tersebut, Arema yang membutuhkan kemenangan bakal tampil menggebu-gebu. Karena itu, semangat tersebut harus dihadapi dengan ketenangan. "Sesuai dengan instruksi. Anak-anak sabar melayani permainan Arema. Saya sangat bersyukur bisa mengalahkan Arema di kandangnya," ujar Jaya setelah laga.

Untuk sementara, kekalahan tersebut mengentalkan fakta bahwa Arema kerap kesulitan bila berhadapan dengan penghuni lima besar (big five) meski tampil di kandang. Sebelum kekalahan dari Persib, Arema digunduli Persipura dan ditahan imbang Persija.
Kegagalan meraih poin absolut itu juga membuat perjuangan Arema menembus papan atas di akhir kompetisi kian berat. Dengan kekalahan tadi malam, Arema masih terpuruk di papan bawah dengan koleksi 36 poin dari 29 kali pertandingan.
Tadi malam, sebenarnya Arema tampil bagus. Anak buah Gusnul Yakin itu menyerang ke pertahanan Persib. Bahkan, Singo Edan menciptakan banyak peluang gol.

Sayang, tidak ada satu pun peluang yang berujung terkoyaknya gawang Tema Mursadat. Misalnya, sundulan Fortune Udo pada menit ke-38 hanya membentur mistar gawang Persib. Sebaliknya, Persib lebih mampu mengefektifkan peluang meski sedikit. Hasilnya, dua gol diceploskan oleh pasukan Maung Bandung ke gawang Dadang Sudrajat.
Hilton Moriera mengawali keunggulan Persib dengan golnya ketika laga baru berjalan sepuluh menit. Sundulan pemain asal Brazil yang memanfaatkan sepak pojok Eka Ramdani itu tak mampu diantisipasi Dadang.

Christian Gonzalez membawa Persik menang 2-0 pada menit ke-62. Mantan penyerang Persik Kediri tersebut menghunjamkan tembakan kaki kiri yang keras. Gol itu berawal dari skema serangan balik yang cukup cepat dibangun Persib dari sisi kiri pertahanan Arema.
Sesudah laga, Gusnul menyatakan bahwa timnya lagi-lagi apes. Dia menilai problem penyelesaian akhir masih mendera Arema. "Anak-anak sudah bermain maksimal. Namun, mereka tidak mampu memaksimalkan peluang. Malah Persib yang bisa memaksimalkan peluang," ucapnya.